Peran Lulusan Kesehatan Mayarakat

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai eksistensi profesi sarjana kesehatan masyarakat, perlu diketahui bahwa berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia No. 36 Tahun 2009 Pasal 1, tenaga kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan seta memiliki pengetahuan pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan di idang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan. Sudah menjadi rahasia umum bahwa berbagai profesi di bidang kesehatan bermacam-macam dan diminati banyak orang, utamanya pada jurusan kedokteran. Padahal, profesi di bidang kesehatan tidak hanya dalam penyembuhan penyakit, seperti dokter, tetapi juga dapat dalam bidang promotif dan preventif, seperti profesi kesehatan masyarakat. 

Sekalipun profesi kesehatan masyarakat ini terdengan asing, bahkan jarang dikenal oleh khalayak. Namun, pada realitasnya profesi sarjana kesehatan masyarakat tetap dibutuhkan di segala lini. Sebagaimana yang kita ketahui, peran profesi sarjana kesehatan masyarakat pastinya bergelut pada bidang kesehatan masyarakat yang fokus utamanya pada pendekatan promitif dan preventif dan memiliki kemampuan berkomunikasi dan bersosialisasi yang baik demi terciptanya masyarakat Indonesia yang sehat, cerdas, dan produktif. Profesi kesehatan masyarakat itu sendiri lebih tertuju pada pencegahan dan bukan pengobatan selayaknya tenaga medis lainnya.

 Orang yang ahli dibidang kesehatan masyarakat juga sangat berperan dalam mengedukais masyarakat untuk mencegah terjadinya penyakit dan mengupayakan agar masyrakat paham akan pentingnya kesehatan dan dapat tetap menjaga kesehatan pribadi maupun lingkungannya. Selain itu, jurusan kesehatan masyarakat juga memiliki lapangan kerja yang beragam dan tidak hanya mengenai promosi kesehatan saja. Pada program pendidikan Fakultas Kesehatan Masyarakat di Universitas Airlangga sendiri memiliki delapan peminatan dengan yang mana lulusan sarjana FKM UNAIR ini sendiri diharapkan dapat menjadi expert di bidangnya. Salah satu peminatan yang paling banyak diminati di jurusan kesehatan masyarakat sendiri, yaitu K3 atau Kesehatan dan Keselamatan Kerja. 

Jurusan K3 sendiri berperan dan bertanggung jawab dalam melakukan sosialisasi pencegahan, melakukan pencegaha kecelakaan itu sendiri, mengarahkan, dan memberi pertolongan pertama jika terjadi kecelakaan, utamanya yang terjadi pada sebuah proyek atau perusahaan saat bekerja. Tidak hanya K3, biostatistika juga merupakan salah satu peminatan yang ada pada kesehatan masyarakat UNAIR. Seperti yang kita ketahui, salah satu misi FKM UNAIR adalah melaksanakan pendidikan yang berkualitas berdasarkan evidence based learning process yang mana pada lingkup kesehatan masyarakat, khususnya biostatistika ini sendiri juga berorientasi dan melaksanakan perannya dalam bidang kesehatan masyarakat dan mengambil keputusan berdasarkan prinsip pembelajaran yang menitikberatkan hasil berdasarkan data dan fenomena yang terjadi sebagai bahan utama.

 Tidak hanya seperti contoh yang dipaparkan pada paragraf di atas, peran profesi kesehatan masyarakat sebenarnya banyak dan luas, hanya saja tidak banyak orang yang mengetahui dan nfamiliar akan hal tersebut. Padahal, peran profesi kesehatan sendiri sering dijumpai pada kehidupan sehari-hari, seperti pemantauan dan pengidentifikasian kesehatan pada lingkungan, penyelidikan pada kasus-kasus yang berkenaan dengan kesehatan, perkembangan kebijakan kesehatan dan perencanaan upaya-upaya kesehatan, penghubung antara masyarakat dengan layanan kesehatan yang telah tersedia dan sebagai penjamin tersedianya layanan kesehatan, pengevaluasian pada jalannya kesehatan di Indonesia. 

Selain itu, profesi sarjana kesehatan masyarakat juga diharap mampu dalam berkomunikasi secara efektif, dapat memberdayakan budaya sekitar, mengkaji dan menganalisis situasi kesehatan yang berkembang di masyarakat, dan juga ikut serta pada perkembangan dan perancangan kebijakan dan program kesehatan sebagaimana juga yang telah tertera pada Kompetensi S1 Kesehatan Masyarakat, utamanya lulusan Universitas Airlangga itu sendiri. Berdasarkan informasi yang telah dipaparkan, dapat ditarik kesimpulan bahwa eksistensi profesi sarjana kesehatan masyarakat masih sangat dibutuhkan demi terlaksananya Indonesia yang sehat. Sekalipun tidak banyak orang yang menyadari pentingnya keberadaan lulusan atau orang yang ahli di bidang kesehatan masyarakat, pada realitasnya banyak peranan penting yang di mana membutuhkan orang-orang yang memang ahli dan konsen pada kesehatan masyarakat itu sendiri. KATA KUNCI : Keberadaan, Masyarakat, Profesi. 

DAFTAR PUSTAKA 

Administrator. 2012. Peranan Tradkom dengan Sarjana Kesehatan Masyarakat [online].   https://kesmas.kemkes.go.id/konten/133/0/102915-peranan-tradkom-dengan sarjana-kesehatan masyarakat#:~:text=Sama%20seperti%20sarjana%20kesmas%20yang,yang%20se hat%2C%20cerdas%20dan%20produktif.  Riaupos. 2023. 

Sarjana Kesmas Sangat Diperlukan di Berbagai Lini [online]. https://drive.google.com/file/d/13RqTfzoULML9hRLVCAB-vOqgub2ciq_V/view. 

  Undang-undang Republik Indonesia No. 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan