Dalam tahapan pendampingan dan pemberdayaan digital marketing yang dilakukan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat yang tinggal dipemukiman kumuh tentunya perlu melibatkan Kementrian Koperasi dan UMKM Republik Indonesia, Start-up baik dibidang pemerintahan maupun swasta dan para wirausahawan UMKM Indonesia sebagai aktor pemberi bantuan dan pendamping dalam kegiatan ini.
Sedangkan, hasil dari pemberdayaan digital marketing ini adalah pembekalan skill yang dibutuhkan dalam perekonomian di era distrupsi untuk akhirnya masyarakat yang tinggal di pemukiman kumuh dapat meningkatkan perekonomian mereka sehingga kesejahteraan finansial dan sosial dapat terpenuhi.Â
Manfaat dari pemberdayaan ini ialah perbaikan kualitas hidup masyarakat di pemukiman kumuh dan tidak menutup kemungkinan dengan kesuskesan yang diraih dengan digital marketing, dapat meningkatkan kesadaran untuk perbaikan fasilitas yang ada disekitar pemukiman. Disisi lain, pemberdayaan ini juga dapat meminimalisir unskill labour yang ada di Indonesia, sehingga dapat menekan angka pengangguran yang akhirnya berpengaruh terhadap pilihan masyarakat untuk tinggal di pemukiman kumuh.
Maka dapat disimpulkan bahwa efektifitas ekonomi diperlukan untuk menyelesaikan masalah perekonomian masyarakat yang tinggal di pemukiman kumuh yang ada di Indonesia, yang mana masalah ekonomi itu dapat memberikan pengaruh secara signifikan terhadap kesejahteraan dan pemberdayaan masyarakat itu sendiri. Namun, pemerintah tidak bisa hanya memberikan dana saja, diperlukan inovasi yang tepat sasaran agar hasil yang didapat sesuai dengan tujuan pelaksanaan program Pengelolaan Pemukiman Kumuh Berkelanjutan.
Digital Marketing dapat menjadi solusi untuk peningkatan ekonomi masyarakat yang tinggal di daerah pemukiman kumuh di Indonesia. Selain karena saat ini digital marketing menjadi bidang yang banyak diminati selama pandemi, efektifitas dan manfaat yang didapat dari digital marketing itu sendiri juga dapat membuat masyarakat beradaptasi dengan era distrupsi, sehingga masyarakat ini juga dapat secara bertahap mengejar ketertinggalan dengan Negara lain.
REFERENSI:Â
Aliami, S., Hakimah, E. N., & Fauji, D. A. S. (2018). DAMPAK PENGEMBANGAN PEMASARAN DIGITAL PADA STARTUP'S (STUDI KASUS PADA WIRAUSAHA BARU). Ekonika: Jurnal Ekonomi Universitas Kadiri. https://doi.org/10.30737/ekonika.v3i1.105
PENGELOLAAN PERMUKIMAN KUMUH BERKELANJUTAN DI PERKOTAAN. (2019). Jurnal Spektran.
Pradiani, T. (2018). PENGARUH SISTEM PEMASARAN DIGITAL MARKETING TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN HASIL INDUSTRI RUMAHAN. Jurnal Ilmiah Bisnis Dan Ekonomi Asia. https://doi.org/10.32812/jibeka.v11i2.45
 Undang-Undang Dasar Tahun 1945
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H