Bligorejo, Pekalongan (19/01/2024) -- Kemampuan berhitung merupakan kemampuan matematika dasar yang seharusnya dikuasai oleh siswa sejak duduk di Sekolah Dasar. Ada berbagai metode yang dapat diterapkan dalam berhitung, seperti penjumlahan biasa, penjumlahan bersusun, dan metode lain yang memudahkan anak. Salah satu metode yang memudahkan anak dalam melakukan operasi hitung bilangan mulai dari yang kecil sampai puluhan besar adalah Jarimatika. Jarimatika adalah metode berhitung dengan menggunakan jari-jari tangan sebagai alat utama untuk menyelesaikan operasi hitung bilangan matematika dasar. Jarimatika dihadirkan sebagai salah satu metode berhitung yang mudah karena hanya membutuhkan alat bantu berupa jari-jari tangan.
Bagi beberapa siswa, matematika cenderung dipandang sebagai ilmu yang sulit dan tidak menyenangkan. Seperti halnya dalam menghitung, beberapa siswa terkadang akan langsung menyerah apabila ditemukan dengan operasi hitung bilangan yang besar. Padahal matematika, apalagi bab operasi hitung bilangan, merupakan ilmu yang sangat penting untuk dipelajari karena penerapannya yang luas dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, untuk mengubah pola pikir siswa yang masih menganggap bahwa matematika, terutama dalam operasi hitung bilangan adalah hal yang sulit untuk dipelajari, mahasiswa KKN TIM I Universitas Diponegoro Periode 2023/2024 di Desa Bligorejo, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah memberikan pelatihan berhitung dengan Jarimatika di SDN 1 Bligorejo, khususnya di kelas 2 sebagai bentuk teknik atau metode berhitung yang dapat diterapkan untuk menyelesaikan operasi hitung bilangan oleh siswa.
Pelatihan berhitung dengan Jarimatika diberikan sebagai solusi atas permasalahan siswa yang menganggap bahwa berhitung adalah hal yang sulit untuk dipelajari dan sebagai informasi baru bagi siswa bahwa ada metode atau teknik lain yang dapat digunakan dengan mudah untuk menyelesaikan operasi hitung bilangan.
Pelatihan diawali dengan melakukan pengenalan Jarimatika sebagai metode lain dalam berhitung kepada siswa kelas 2 SDN 1 Bligorejo. Dilanjutkan dengan pemaparan prinsip yang digunakan dalam Jarimatika dengan bantuan poster Jarimatika, simulasi atau praktek bersama siswa, menyelesaikan beberapa contoh soal operasi hitung bilangan, dan ditutup dengan praktek menyelesaikan beberapa soal yang diberikan. Penggunaan poster dalam pelatihan ini selain untuk mendukung keberlangsungan penyampaian materi, juga bertujuan agar siswa kelas 2 SDN 1 Bligorejo bisa terus mempelajari metode Jarimatika melalui poster yang ditempelkan di ruang kelas.
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, siswa SDN 1 Bligorejo semakin semangat dalam mempelajari matematika, terutama dalam menyelesaikan operasi hitung bilangan, menghilangkan anggapan bahwa matematika merupakan ilmu yang sulit untuk dipelajari, serta meningkatkan rasa percaya diri siswa dalam menyelesaikan operasi hitung bilangan meskipun pada bilangan yang besar.
Penulis: Wyne Mumtaazah Putri
DPL: Asep Setiaji, S.Pt., M.Si., P. hD.
Lokasi: SDN 1 Bligorejo, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan