Mohon tunggu...
Syifaa Fauziah
Syifaa Fauziah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Mahasiswa S-1 Fakultas Hukum Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Positif Perkembangan Teknologi dalam Aplikasi Belajar bagi para Peserta SNBT

18 Juni 2024   19:27 Diperbarui: 18 Juni 2024   19:30 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Seleksi Nasional Berdasarkan Tes atau yang disingkat SNBT adalah salah satu  jalur masuk penerimaan mahasiswa baru  program diploma dan program sarjana pada perguruan tinggi negeri (PTN) yang diselenggarakan oleh panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB). SNBT merupakan tes masuk perguruan tinggi yang paling ketat dibandingkan dengan jalur penerimaan mahasiswa baru lainnya. Menurut Siaran Pers Nomor: 06/sipers/snpmb/VI/2024 Tentang Pengumuman Hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), total pendaftar SNBT pada tahun 2024 mencapai 785.058 peserta dari daya tampung yang hanya 272.248 kursi. Dibandingkan dengan pendaftar SNBP 2024 yang total pesertanya sedikit lebih kecil, yaitu 702.312 peserta dan seleksi mandiri yang total pesertanya berdasarkan peminat perguruan tingginya masing-masing.

Perkembangan teknologi yang semakin meluas setiap tahunnya, selain memengaruhi pada bidang lain, juga memiliki pengaruh positif pada bidang pendidikan, terutama terhadap para peserta SNBT. Perkembangan teknologi memberikan para peserta SNBT berbagai metode untuk mempelajari materi-materi SNBT, memudahkan pesertanya untuk belajar secara praktis dan tidak membosankan. 

Dari tahun ke tahun, semakin banyak aplikasi belajar SNBT yang menyediakan materi dan latihan soal untuk membantu para peserta SNBT belajar dengan lebih mudah. Contohnya, seperti: Pahamify, Ruangguru, Skolla, Analitica, dan aplikasi lainnya. Dalam aplikasi-aplikasi tersebut, para pengguna aplikasinya dapat belajar dengan lebih seru selayaknya bermain Gim. Pengguna aplikasi juga dapat mengerjakan latihan soal dan tryout yang tersedia, kemudian mendapatkan skor sesuai jumlah soal benar yang dikerjakan, lalu diberi rekomendasi PTN dan prodi yang sesuai dengan kemampuan pengguna aplikasi. Dengan fitur aplikasi yang semakin canggih, peserta SNBT dapat mengetahui targetnya dengan jelas dan apa saja yang harus mereka pelajari sesuai dengan kekurangan dan kelebihannya masing-masing.

Menurut beberapa peserta SNBT yang telah diwawancarai oleh penulis, aplikasi belajar SNBT sangat membantu mereka karena mereka jadi bisa lebih tahu berbagai referensi tipe soal yang berbeda-beda. Ashyla, salah satu mantan peserta SNBT 2023 yang lolos Teknik Arsitektur Interior UI, mengatakan, "Aku pakai beberapa aplikasi SNBT beneran ngebantu bangett buat latihan soal dan tryout, jadinya bisa tahu berbagai referensi tipe soal yang beda-bedaa, terus juga tryout yang bisa aku kerjain jadi lebih banyak juga dengan pakai banyak aplikasii."

Peserta SNBT lain juga mengatakan "Aku pakai aplikasi Pahamify sama Zenius (sebelum aplikasinya tutup). Menurut aku enaknya Pahamify dia ada fitur "pegasus", jadi aku bisa ngulang-ngulang latihan dan soal tryout-nya lumayan susah jadi agak sedikit menantang. Kalau Zenius menurut aku dia juga enakk banget karena ada fitur yang, aku lupa namanya, tapi kita bisa ngerjain soal sebanyak mungkinn dan itu tuh GRATISSS! Walaupun sadly sekarang Zenius sudah tutup." Ucap Rafda, salah satu peserta SNBT 2024 yang lolos Kedokteran UIN.

Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, selain memudahkan untuk belajar lebih semangat, aplikasi-aplikasi belajar juga sangat membantu peserta-peserta SNBT yang tidak dapat les atau bimbel karena terhalang biaya untuk belajar secara gratis. Meskipun dalam beberapa aplikasi terdapat fitur yang berbayar, tetapi ada juga fitur-fitur lain yang diberikan secara gratis tanpa memungut biaya apa pun. 

Maka dari itu, aplikasi belajar yang bermunculan sangat berpengaruh baik bagi semangat para peserta SNBT. Dengan aplikasi yang canggih, semangat untuk belajar pun semakin tinggi. Peserta SNBT tidak lagi harus membaca buku-buku tebal yang terkadang bagi sebagian orang tidak bisa dipahami karena tidak sesuai dengan passion-nya. Dengan semakin praktisnya aplikasi belajar, peserta SNBT pun dapat belajar dari rumah, ditengah kesibukan lainnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun