Hallo DNA Biologi !
Kalian tau ga sih kalau sekarang ini kita sudah memasuki era revolusi industri 4.0 loh ! Istilah revolusi industri diperkenalkan oleh Friedrich Engels dan Louis-Auguste Blanqui di pertengahan abad ke-19. Revolusi industri 4.0 adalah sebuah era industri digital dimana seluruh bagian yang ada didalamnya saling berkolaborasi dan berkomunikasi secara real time dimana saja dan kapan saja dengan pemanfaatan teknologi informasi (Purba, 2021). Suwardana (2017) menyatakan bahwa "Revolusi industri telah mengubah cara kerja manusia dari penggunaan manual menjadi otomatisasi dan digitalisasi." Jadi, pada era revolusi industri 4.0 teknologi informasi telah menjadi basis dalam kehidupan manusia.
Nah perubahan dalam dunia pendidikan juga kini tengah memasuki era revolusi industri 4.0 dimana pola pendidikan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi yang diintegrasikan dengan teknologi digital dan internet. Di era ini terjadi perkembangan yang sangat pesat sehingga mempengaruhi berbagai aktivitas manusia termasuk Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dan pendidikan. Pendidikan di era modern tidak cukup hanya menekankan capaian ilmu sebagai produk, namun juga harus memberikan penekanan pada berbagai dimensi kecakapan hidup melalui pemanfaatan atau penerapan teknologi digital dan internet (Muhali, 2018).
Dalam hal ini, mengintegrasikan teknologi AI (Artificial Intelligence) akan membawa terobosan baru dalam penerapan pembelajaran. AI dapat digunakan sebagai alat dalam mendukung pengembangan pengetahuan dalam pembelajaran. Pada pembelajaran Biologi dapat dilakukan pendekatan inovatif berbasis teknologi Artificial Intelligence. Dikutip dari Jurnal Sains dan Pendidikan, beberapa terobosan yang dapat digunakan sebagai pendekatan inovatif berbasis teknologi AI yaitu :
1.Mentor Virtual
Aplikasi ini dapat membantu guru untuk membagikan materi, latihan soal, penugasan, atau informasi penting lain yang masih berkaitan erat dengan pembelajaran. Selain itu, mentor virtual juga memfasilitasi guru untuk memberikan feedback terhadap aktivitas dan perkembangan peserta didik. Mentor virtual juga dapat memberikan panduan dan dukungan secara daring kepada peserta didik. Mereka dapat bertanya mengenai materi yang belum dipahami.
2.Voice Assistant
Teknologi ini merupakan pusat komunikasi atau interaksi dengan mengandalkan voice atau fungsi suara. Voice assistant berfungsi untuk mencari referensi soal, materi, artikel, hingga buku buku paket hanya dengan menyebutkan judul atau kata kunci. Selain itu, voice assistant dapat dijadikan sebagai suara pengganti yang membantu penyerapan informasi tanpa harus membaca. Perkembangan AI dalam contoh Voice assistant ini memberikan kesetaraan bagi teman teman disabilitas dalam hal menuntut ilmu sehingga informasi dapat tersampaikan dengan baik.
3.Smart Things
Aplikasi ini memberikan informasi seperti berita cuaca, berita terkini (RSS Feeds), alarm clock, Laporan Pasar Saham (Stock Market Report). Pada bidang Pendidikan, aplikasi ini difungsikan sebagai Smart Content yang menyajikan konten materi terbaru, bahan bacaan dari buku buku yang baru dipublikasikan serta pencari informasi sesuai keperluan pembelajaran yang tercakup.
4.Chatbot OpenAI
