Berawal dari keinginan membuat artikel baru untuk Intisari yang otomstis saya harus cari dan kumpulkan dulu bahannya. Saya ketiklah di Google beberapa kata ditambah - Kompasiana, meluncur ke page 1 Google yang tampak adalah Kompasiana asli seperti yang sekarang kita pakai buat nulis. Tapi... Sampai di page 3,4, dan 5 rasanya aneh, kok yang muncul di google Kompasiana tapi dengan konten vulgar dan URL news saya klik link itu dan munculah tulisan seperti dalam capture ini.
[caption caption="Palsu palsu palsu Konten vulgar di web palsu yang mrmbajak kompasiana"]
Sebuah tulisan yang diposting di web yang mencatut nama Kompasiana, tapi dengan tampilan dan konten yang berbeda dan cendrung vulgar. Sebagai salah satu Kompasianer yang sudah cukup sering berinteraksi di Kompasiana, tidak butuh waktu lama bagi saya untuk tahu Kompasiana dipalsukan. Fix palsu, namanya dicatut. Karena gak mungkin kalau Kompasiana kita membiarkan konten seperti dalam capture ini.
[caption caption="Palsu gak kreatif bikin gemes (Sumber Web palsu)"]
Nama Kompasiana dicatut, entah apa tujuan dari orang-orang 'menggemaskan' yang gak punya kreativitas itu, situs Kompasiana palsu itu menggunakan URL tambahan berupa "--news. Isi beritanya adalah menyalin dari portal berita onlinemainstreem seperti kompas.com dan liputan6.com Temuan Kompasiana palsu ini sudah saya laporkan kepada tim Kompasiana.
[caption caption="Tidak ada tampilan seperti ini di Kompasiana (Sumber: Web Palsu)"]
Kenapa Ditulis Lagi?
Supaya kita semua hati-hati jangan sampai salah nulis dan salah baca. Selain itu, saya gemas, sebel. Kok orang gak ada jeranya isengin Kompasiana, setelah dulu kasus Infonetizen yang hobi mencatut sudah tobat, sekarang muncul ini lagi satu website gak kreatif. Mungkin website itu ingin cepat terkenal dengan mengandalkan dan menambahkan nama Kompasiana, Kasihan.
Satu hal yang gak diketahui pengelola website tersebut: Kompasiana bisa seperti sekarang ini dengan jalan yang gak instan. Kalau mau naik ya usaha dong, Brok...  Olala..Dan  mata Kompasianer ada di mana-mana, kita solid. Kalau ada yang malsuin Kompasiana, gak butuh waktu lama pasti akan ketahuan, setelahnya malu akan berbalik ke diri si pemalsu sendiri, itu juga kalau masih punya malu.
Ya sudah gitu saja,
Silahkan dipantau ini website palsunya.
Kasus catut artikel sebelumnya