Mohon tunggu...
Syifa Fauzia
Syifa Fauzia Mohon Tunggu... Lainnya - haaii semuaa, semangatt tugasnyaa

Jakarta, Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sejarah Persahabatanku

5 Agustus 2020   23:39 Diperbarui: 5 Agustus 2020   23:35 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Haii teman teman ku......

Apa kabar kalian? semogaa sehat sehat yaa ,  tetep jaga diri ya teman teman di masa pandemi ini

Ini adalah pengalaman ku bersabat dengan 7 sahabatku

           Aku bersahabat dengan dengan mereka sedari aku kecil, masa kecil ku menjadi sangat menyenangkan. Mengenal mereka membuat ku tau banyak arti dari persahabatan di mulai dari yang namanya pertengkaran, saling mendukung satu sama lain. saling memantu jika sedang ada yang bermasalah, bisa saling menyayangi seperti keluarga sendiri, 13 taun lalu aku masih sekolah di taman kanak kanak, saat itu aku mengenal karina, seorang gadis cantik beramabut keriting yang umurnya di atas ku 1 tahun, disaat aku tk, dia sudah sd, dan jika mau mainn aku harus menunggu dia pulang, dia sahabat pertama ku, suka berantem juga si dulu  kita berdua kalo karina lagi sama putri, aku selalu ga di temenin, begitu sebaliknya, kalo aku sma karina main, pasti putri ga di temenin,hehe sukses terus ya karina

           Sahabat ku sahabat ku yang lain, sama hal nya dengan karina merka cantik cantik semua, begitu baik, ada putri yang akupun tidak pernah akur sama dia, semua pertengkaran sudah aku lalui bersama putri, tetapi seiring berjalannya waktu, putri menajadi sosok yang meninspirasi banyak orang, dia sangat gigih belajar sehingga cita citanya menjadi seoramg perawat sedikit lagi terwujud.

           lalu nanda, seorang gadis kecil yang lucu sekali, dahulu dia bermain dengan adik sepupu ku yang bernama Apip. Apip adalah sosok yang kalo kita sebut pada saat itu "galak" hehe.., suka mukul orang,di ajak berantem, tetapi nanda sangat akrab dengan apip, adaa apaa yaaa kira kira, jangan jangannnnnnn ... hehe , tetapi lama kelamaan seiring berjalannya waktu kita jadi  bermain bersama aku dan karina, nanda sekarang lg berjuang di SMA, mau jadi presiden katanya 

            Nira dan Nia,gadis lucu yang dulu aku suka ketuker yang mana nira yang mana nia, karna merekaduku mirip terus berduaan terus, jadinya aku bingung hehe, mereka baik banget sama aku, dlu kami suka main kasti bareng, di pos, tempat kita biasa main, mereka sekolah bareng, main bareng, jajan bareng, semuaanya bareng kaya anak kembar deh pokonya ehhe, tapi sekarang mereka udah besar udah kelihatan bedanya hehe, udah ga mirip hihi, 

             Lulu dan Widya kalo yang ini cantik poll, tetapi ga kalah cantik sama aku heh, bermain bareng dar kecil, tetapi, mereka bikin kelompok gitu bersama nira dan nia , Lulu dan Widya, nira dan nia merka bermain bersama, dan aku bermain bersama karina dan nanda. Pada saat itu kami bermain secara berkelompok, aku dengan kelompok ku dan mereka dengan kelompok nyaa, tapi aku sangat senang karna seiring berjalannya waktu sekarang kita sudah bermain bersama, tapi... lulu itu jarang banget main dulu, sukanya di dalem rumah aja kaya ayam hehe, kalo widya dulu dia sombong ,tapii jangan khawatir sekarang dia udah ga sombong lagi kok, baik banget malah, ibu penasehat kita semua ni, sukses sukses ya kalian berdua

            sekarang kami sudah tumbuh menjadi perempuan perempuan yang belajar untuk menjadi dewasa, kita jadi sahabat yang bisa saling mengerti satu sama lain, saling menguatkan satu sama lain, memberi dukungan, dan terus berusaha menjadi yang terbaik hehe..., disaat kami lagi ngumpul main bareng, pasti kami cerita tentang masa kecil yang banyak banget sejarahnya, suka cerita yang aku gapernah akur sama putri, cerita aku di musuhin karina, jodoh jodohin nanda suka sama apip, cerita putri nyebur ke got gara gara ga di temenin, perenah suka sama orang yang sma, dan masih banyak lagi

pesanku untuk kalian sahabat sahabat ku, sudah banyak ringtangan yang melanda persahabatan kita, dari di musuhin hingga menjadi sahabat lagi pum ada, aku sayang kalian, semoga kalian sehat sehat terus, menjadi sosok pribadi yang lebih baik, menjadi kebanggan keluarga kalian, aku akan selalu berusaha ada untuk kalian, kapanpun, dan dimana pun, kalian akan selalu ku sebut di dalam doaku, maafin aku yaa yang kurang terbuka sama kalian soal percintaan ku, tapi aku sedang belajar menceritakan sedikit demi sedikit ke kalian hehe

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun