Cara pembuatan :
- Rendam biji kedelai dalam ember ukuran besar selama 3 jam
- Setelah hasil rendaman biji kedelai tersebut di pindahkan ke dalam mesin gilingan
- Biji kedelai yang telah di giling di pindahkan ke kompor atau tempat perebusan
- Setelah di rebus di pindahkan ke drum untuk memisahkan ampas dengan sarinya selama 30 menit
- Setelah terpisah ampas dan sarinya, kemudian sarinya dimasak dengan air yang telah dikasih cuka selama 30 menit
- Setelah itu sari yang telah masak di pisahkan dengan air, airnya dibuang dan sarinya di ambil untuk dijadikan tahu.
- Kemudian sarinya di pindahkan ke dalam cetakan tahu yang telah berisi kain atau saringan tahu
- Masing-masing cetakan tahu di isi sari 5 ember ukuran kecil
- Setelah itu cetakan tahu dilapisi dengan kain atau saringan tahu dan di isi sarinya serta tutupan cetakan itu dan ditimpa dengan bata hingga tidak ada air lagi dalam sari tersebut
- Setelah di diamkan selama 30 menit tutupan cetakan di buka dan tahu siap di iris atau di potong
- Â Setelah di potong tahu di pindahkan ke ember ukuran besar yang telah di isi air bersih
- Â Tahu siap untuk di jual dan di konsumsi.
Dok. pribadi
Manfaat-manfaat tahu yaitu sebagai berikut:
- Manfaat tahu bagi kesehatan
- Manfaat tahu bagi kecantikan
- Manfaat tahu bagi anak-anak untuk menambah protein
Macam-macam tahu, yaitu sebagai berikut :Â
- Tahu Putih, Tekstur tahu ini padat dengan pori-pori agak besar. Kita dapat menjumpainya  di pasaran dengan bentuk dan ukuran yang beragam. Tahu putih ini cocok untuk olahan lauk, hidangan yang berkuah (sup, sayur kuah), aneka tumis, adonan isian dan sebagainya.
- Tahu Kuning, Tahu ini dikenal dengan nama tahu takwa atau tahu Kediri, karena pembuatan tahu kuning ini banyak dijumpai di Kediri. Dengan tekstur sanat padat, kenyal, berpori halus dan lembut. Tahu kuning ini lebih padat dari pada tahu putih serta tahu kuning tidak mudah hancur. Tahu ini bisa dimanfaatkan untuk tumisan, isi sup atau gorengan.
- Tahu Pong, Tahu pong dengan terkstur padat dan pori-pori besar. Ciri khas ketika digoreng kering, maka bagian dalamnya akan membentuk seperti rongga, kulitnya akan kecoklatan dan renyah. Tahu pong lebih umum disajikan dalam bentuk cemilan dan campuran masakan berkuah.
- Tahu Susu, Tahu susu diperoleh dari proses menggumpalkan dengan rennetatau asam. Seperti lemon jus atau cuka, kemudian menghilangkan bagian cairnya. Pembuatan tahu susu adalah upaya memanfaatkan susu yang kualitasnya rendah. Tahu susu ini cocok diolah panggang seperti steak, digoreng, untuk campuran isi paid dan topping pizza. Tampilan tahu susu mirip dengan tahu air, tetapi lebih padat dan gurih rasanya.
- Tahu Sutera atau Tofu, Tahu sutera ini memiliki tekstur yang sangat halus. Pada umumnya tahu ini berwarna putih. Di pasaran daapt dijumpai dalam keadaan segar yang dikemas dalam palstik kedap udara.
- Tahu Air, Warna tahu air putih seperti tahu putih tetapi teksturnya lebih hakus karena terbuat dari gumpalan susu kedelai yang dipadatkan. Tahu ini cocok digoreng untuk cemilan santai. Rasanya gurih dan lembut, cocok dicocol dengan sambal atau saus siap saji.
- Tahu Kulit, Jenis tahu kulit yang paling terkenal adalah tahu sumedang. Dengan tekstur kulit yang berwarna kecoklatan dengan rongga bagian dalam yang akan tampak jika digoreng. Tahu sumedang ini termasuk tahu siap santap, jadi tidak perlu diolah lagi. Cukup dengan menggoreng, menyajikan saus sebagai pendamping.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!