Mohon tunggu...
Syelly Nawilna
Syelly Nawilna Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Syelly Nawilna dari Sekolah Vokasi IPB

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Tim PKM-PM KERIS IPB University Berhasil Menciptakan Usaha Kecil Menengah Untuk Ibu-Ibu Single Perent di Kampung Panyarang Bogor

29 September 2023   20:50 Diperbarui: 29 September 2023   21:40 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
instagram.com/wonderkeris_

TIM PKM-PM KERIS IPB UNIVERSITY BERHASIL MENCIPTAKAN USAHA KECIL MENENGAH BAGI IBU-IBU SINGLE PARENT DI KAMPUNG PANYARANG, BOGOR MELALUI METODE CHALLENGE AND TRAINING.

Tim Pekan Kreatifitas Mahasiswa bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) yang diketuai Asyfa Trinovalaila berhasil melaksanakan program pengabdian nyata di salah satu kampung di Bogor yaitu Kampung Panyarang. Tim yang beranggotakan Ani Nurjannah, Azzah Dinah Dzakiroh, Elsi Aprianti dan Syelly Nawilna Imroatus Solikha  yang didampingi oleh Ibu Dr. Yusalina, M.Si membuat program yang berjudul Kelola dan Rintis Bisnis (KERIS): Program Peningkatan Kesejahteraan Keluarga Perempuan Single Parent di Kampung Panyarang, Bogor. Program ini merupakan solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada di Kampung Panyarang, Bogor.

Kampung Panyarang atau yang kerap dikenal dengan julukan kampung janda merupakan sebuah kampung yang terletak di kaki bukit Gunung Salak ujung Bogor. Dijuluki kampung janda karena beberapa tahun yang lalu pernah terjadi longsor di area penambangan pasir dan menewaskan ratusan orang, sehingga istri mereka menjadi janda. Oleh oknum-oknum tertentu diciptakanlah julukan tersebut. Namun hal ini dibantah langsung oleh warga bahwa julukan tersebut tidak benar dan harus dihilangkan. 

Keris bekerjasama dengan mitra setempat yaitu Majelis Taklim  Kampung Panyarang. Secara umum majelis taklim memiliki tiga fungsi utama yaitu pendidikan, pembinaan serta fungsi sosial. Menurut keterangan ketua Majelis Taklim Ibu Siti Yuningsih selaku mitra KERIS mengatakan bahwa belum adanya program khusus yang memenuhi ketiga fungsi tersebut, terutama fungsi pembinaan dan sosial untuk para anggotanya. Kondisi tersebut mendorong tim PKM PM Institut Pertanian Bogor mengambil sasaran program yaitu perempuan single parent yang tergabung di kelompok Majelis Taklim, Kampung Panyarang

“KERIS (Kelola dan Rintis Bisnis) merupakan program peningkatan kesejahteraan keluarga perempuan single parent di Kampung Panyarang Bogor. Dalam mewujudkan upaya peningkatan kesejahteraan tersebut kami menitikberatkan kepada aspek kesejahteraan secara finansial atau ekonomi dengan pendekatan kepada cara memperoleh penghasilan dan juga mengelola keuangan. Program ini diselenggarakan dengan metode training and challange, dengan tujuan untuk menambah pengetahuan dan skill keterampilan Ibu single parent seputar berbisnis dan juga mengelola keuangan, dari materi pelatihan dan tantangan yang diberikan” tutur  Asyifa.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Pak Pian selaku ketua RT Kampung Panyarang pada Sabtu, 6 Agustus 2023. “Sebelumnya saya berterima kasih atas kedatangan adik-adik IPB, memang sebelum ini di Kampung Panyarang belum ada UMKM untuk Ibu-ibu janda, jadi memang sangat diperlukan program seperti ini untuk meningkatkan semangat dan skill berjualan dari Ibu-ibu janda. Sehingga harapannya bisa membantu perekonomian keluarganya”.

Program KERIS terdiri dari sosialisasi yang merupakan langkah awal dari rangkaian program KERIS untuk kedepannya. Sosialisasi program berisi persiapan alat dan bahan, media pembelajaran, modul training and challenge dan pretest yang berbentuk pertanyaan terkait pengetahuan seputar pengelolaan keuangan keluarga, serta penyampaian informasi terkait jenis kegiatan, tujuan, waktu pelaksanaan dan informasi penting lainnya. 

Selanjutnya terdapat program Training 1: Mindsetting, yakni kegiatan pelatihan pertama yang diberikan kepada Ibu-ibu Majelis Taklim Kampung Panyarang, Bogor. Pelatihan ini memiliki tujuan untuk menumbuhkan rasa semangat dan percaya diri sebagai Ibu single parent. Pada kegiatan ini motivasi untuk mitra dan Ibu single parent telah ditingkatkan melalui penampilan video dan cerita inspirasi untuk memberikan dorongan serta cara menanggapi stereotip atau penilaian masyarakat sekitar. Training 2: Entrepreneurship, yakni berisi pengenalan tentang dunia wirausaha dan pentingnya berwirausaha untuk meningkatkan kualitas hidup serta pelatihan kewirausahaan berupa tahapan merintis bisnis dan mengelola bisnis. Challenge 1: Creating Product, yakni tantangan untuk mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilan berwirausaha yang telah dipelajari selama training 1 dan 2. Training 3: Financial Management  yakni pelatihan tentang cara menganalisis arus kas berupa arus kas masuk serta arus kas keluar dan cara membuat rencana anggaran (budgeting). Challenge 2: Creating Financial Book, yakni tantangan yang ditujukan bagi Ibu single parent untuk mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilan pembukuan yang telah dipelajari selama masa training 3.

“Kami sangat berterimakasih atas kedatangan kakak-kakak mahasiswa ke Kampung Panyarang dan telah melaksanakan program yang membantu masyarakat Kampung Panyarang, kami sangat merasa bersyukur atas kehadiran kakak-kakak, karena untuk membantu kami dalam bidang usaha ini, sehingga kami jadi lebih bersemangat untuk membuat usaha, terimakasih buat kakak-kakaknya yah” ucap Ibu Rosita selaku warga Kampung Panyarang pada Kamis, 28 September 2023.

Tim PKM PM KERIS berhasil menyajikan program dengan menggunakan metode training and challenge yang diharapkan dari program ini nantinya dapat membantu Ibu-ibu single parent dalam memahami pembelajarannya dan dapat menerapkannya untuk kesejahteraan keluarga Ibu single parent.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun