Paragraf merupakan bagian dari tulisan yang dimulai dari baris baru dan agak menjorok ke dalam. Kita bisa melihat jelas paragraf karena adanya jarak di awal baris ini. Konsep paragraf jauh lebih kompleks daripada sekadar penjorokan di awal baris. Pemahaman yang komprehensif tentang paragraf menuntut pemahaman akan batasan-batasannya. Meskipun terdapat beragam definisi, inti dari paragraf adalah rangkaian kalimat koheren yang berfungsi mengembangkan suatu kesatuan ide atau gagasan. Paragraf, dengan demikian, merupakan unit dasar pengembangan pikiran dalam sebuah tulisan (suladi, 2015).
      Tidak semua paragraf yang dihasilkan mampu menyampaikan pesan dengan efektif. Faktanya, banyak mahasiswa masih kesulitan dalam menyusun paragraf yang koheren. Suatu paragraf dikatakan efektif apabila mampu mengkomunikasikan gagasan penulis secara akurat kepada pembaca. Dua syarat utama yang harus dipenuhi dalam penulisan paragraf adalah kesatuan dan koherensi. Kesatuan menuntut setiap kalimat dalam paragraf berpusat pada satu ide pokok, sementara koherensi mengharuskan penyusunan kalimat yang logis dan berurutan (Arief Furchan, 2016)
Sifat-Sifat Paragraf Efektif
1. Kesatuan (Unity)
Setiap kalimat dalam sebuah paragraf berfungsi untuk memperkuat gagasan utama yang menjadi inti dari paragraf tersebut. Gagasan utama umumnya tertuang dalam kalimat topik, sementara kalimat-kalimat penjelas memberikan rincian atau bukti yang mendukung gagasan tersebut.
2. Kepaduan (Coherence)
Terdapat koherensi antar kalimat yang logis dan saling berhubungan dalam paragraf, sehingga pembaca dapat mengikuti alur pemikiran penulis dengan mudah. Transisi antar kalimat menggunakan kata penghubung seperti "selain itu", "namun", "oleh karena itu", dll.
3. Kehematan (Conciseness)
Paragraf harus berisi informasi yang relevan dan menghindari penggunaan kata-kata yang tidak perlu untuk menjaga keefektifan penyampaian pesan.
4. Kelengkapan (Completeness)
Paragraf yang baik harus memberikan informasi yang cukup untuk mendukung gagasan utamanya. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan penjelasan, bukti, atau contoh yang relevan.