Mohon tunggu...
Syauqy Hr
Syauqy Hr Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

melakukan hal hal seperti membaca jurnal

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tim 1 Undip Memberikan Pelatihan dan Pembinaan Pembuatan E-Commerce Kepada UMKM

15 Februari 2024   09:00 Diperbarui: 15 Februari 2024   09:26 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
MEMAJUKAN UMKM DESA

Inovasi terbaru dalam ranah pemberdayaan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) di Desa Mangli, Pemalang, Jawa Tengah kembali dirasakan melalui kolaborasi Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 dari Universitas Diponegoro (Undip). Dengan fokus pada sektor konveksi tas, mahasiswa ini memperkenalkan konsep E-Commerce serta memberikan pembinaan dan pelatihan keberlanjutan kepada beberapa pelaku usaha di sekitar Desa Mangli yang berpotensi menjual produk mereka dengan jangkauan yang lebih luas.

Menggali Potensi E-Commerce untuk Konveksi Tas

Konveksi tas menjadi salah satu sektor UMKM yang memiliki potensi besar namun sering kali terbatas oleh keterbatasan akses pasar. Dalam upaya meningkatkan penetrasi pasar dan daya saing pelaku usaha lokal, Mahasiswa KKN Tim 1 Undip menghadirkan solusi revolusioner berupa pengenalan dan penerapan E-Commerce.

Pembinaan dan Pelatihan Keberlanjutan

Pada tahap awal, mahasiswa memberikan pembinaan tentang pentingnya transformasi digital bagi bisnis konveksi tas. Hal ini meliputi strategi pemasaran online, manajemen inventarisasi, serta peningkatan kualitas produk untuk memenuhi standar pasar yang lebih luas.

Selanjutnya, pelatihan keberlanjutan dilakukan secara intensif. Mulai dari penggunaan platform E-Commerce yang tepat, teknik fotografi produk yang menarik, hingga strategi branding dan promosi online yang efektif, semua itu diajarkan kepada para pelaku usaha konveksi tas.

Respons Positif dari Pelaku Usaha

Langkah pemberdayaan yang diambil oleh Tim 1 Mahasiswa KKN Undip menuai respon positif dari pelaku usaha konveksi tas di Desa Mangli. Mereka menyambut baik ide untuk memperluas jangkauan pasar melalui platform digital.

"Ide penerapan E-Commerce yang dibawa oleh mahasiswa KKN sangat menginspirasi. Kami merasa didorong untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk kami," ujar Bapak Slamet, salah seorang pelaku usaha konveksi tas di Desa Mangli.

Kesimpulan

Melalui upaya kolaboratif antara mahasiswa KKN dan pelaku usaha konveksi tas, Desa Mangli semakin memperkuat eksistensinya dalam peta bisnis online. Diharapkan, inisiatif ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi langsung bagi pelaku usaha, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun