Mohon tunggu...
Muhammad SyauqiAmrullah
Muhammad SyauqiAmrullah Mohon Tunggu... Editor - Hello

Hello

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Untuk Memutus Rantai Penyebaran Covid-19, Polsek Sukmajaya Membubarkan Keramaian

26 Juli 2020   22:20 Diperbarui: 26 Juli 2020   22:25 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kepolisian daerah polsek sukmajaya sudah menghimbau masyarakat nya untuk tidak mengadakan keramaian dan kegiatan social bersekala besar karena untuk mencegah penularan virus corona (COVID-19) di masyarakat. Jika keramaian masih terjadi di masyarakat maka polisi, TNI, satpol PP, dan di bantu ormas yg lain nya akan membubarkan keramaian yg ada di masyarakat.

I.J Sadjab mengatakan pemerintah kita telah menghimbau masyarakat nya untuk menerapkan social distancing dengan tidak berkumpul lebih dari 5 orang dengan jarak yg berdekatan, tidak melakukan aktifitas di luar rumah yg tidak penting seperti nongkrong-nongkrong di caf warkop dan warnet, dan di Depok pun untuk fasilitas umum seperti taman dan alun-alun pun di tutup agar tidak ada masyarakat depok terutama dikalangan anak muda untuk berkumpul atau nongkrong-nongkrong di taman atau alaun-alun..

"Aparat kepolisian sukmajaya sudah mendapatkan amanat untuk melakukan tindakan dengan cara yg humanis dan sopan kepada masyarakat, anggota polsek sukmajaya di bantu dengan TNI, satpol PP, dan para ormas berpatroli dengan mobil dan motor ke daerah Depok 2 menghimbau untuk tidak berkumpul dengan lebih 5 orang dan dengan jarak yg sangat dekat dan kita menghimbau untuk masyarakat yg membeli makanan di luar agar supaya di bungkus tidak makan di tempat.

Namun apabila tindakan yg kita berikan tidak dilaksanakan makan kita akan mengambil tindakan tegas kepada masyarakat dengan membubarkan perkumpulan tersebut." Kata I.J Sadjab dalam wawancara di polsek sukmajaya, Sabtu (11-4-2020).

Tidak hanya Polsek sukmaja saja yg membuat agenda seperti ini namun dari polres Depok dan tim jaguar juga melakukan kegiatan seperti ini agar bisa cepat memutus rantai penyebaran virus corona dan kejahatan-kejahatan dimalam hari yg ada di kota Depok.

"Karena warga Depok ini mayoritas berkerja di Jakarta kita juga selalu mensosialisasikan kepada masyarakat penting nya menjaga kesehatan, kebersihan, selalu menggunakan masker dan melakukan physical distancing agar supaya kita tidak terkena namanya virus corona (COVID-19) ini karena di wilayah Depok pun hampir seluruh kelurahan terkena virus corona (COVID-19) ini oleh sebab itu kita dari anggota polisi selalu mengingatkan kepada masyarakat agar tidak untuk berkumpul-kumpul dan agar masyarakat supaya dirumah saja dan jangan keluar rumah bila tidak ada hal yg penting," ujarnya.

Kita juga di perintahkan untuk melaksanakan kebijakan dan kita mengharapkan program yg dilakukan pemerintah ini bisa di kerjakan dan bisa untuk memutus penyebaran virus Corona ini sebaik mungkin," tutupnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun