Puisi: September, Bulan Hitam

September, Bulan Hitam 

Dalam September yang kelam,  

Langit merunduk, hujan menetes,  

Baca juga: Kartini: Sejati Bukan Hanya Selfi

Setiap detik adalah kehilangan,  

Mereka yang pergi, membawa dunia yang tersisa.

Kita melangkah di antara bayang,  

Di setiap langkah, ada jejak kenangan,  

Baca juga: Merayakan Diri: Makna di Balik "Semua Aku Dirayakan" oleh Nadin Amizah

Satu hati yang pergi,  

Baca juga: Dilema Etika: Kritis vs Ujaran Kebencian

Membawa serta sepotong jiwa.

Bulan ini, angin berbisik,