Mohon tunggu...
Syarif Perdana Putra
Syarif Perdana Putra Mohon Tunggu... Lainnya - Fresh Graduate at Institut Bisnis Nusantara

Content Writer Enthusiast | Maka Sesungguhnya Bersama Kesulitan Ada Kemudahan dan Sesungguhnya Bersama Kesulitan Ada Kemudahan |

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

6 Cara Mengatur Perasaan Tantrum dalam Dirimu Dengan Baik dan Benar!

4 November 2024   08:30 Diperbarui: 4 November 2024   09:50 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagaimana Cara Mengatur Perasaan Tantrum Dalam Diri ???

Tantrum sering kali dicap dengan anak-anak yang belum sepenuhnya mampu mengendalikan emosi mereka.

Namun, kenyataannya, orang dewasa pun tidak lepas dari pengalaman meluapnya emosi yang tak terkendali—yang bisa kita sebut sebagai tantrum dalam diri. Kondisi ini dapat muncul kapan saja, terutama saat kita merasa kelelahan, stres, atau dihadapkan pada situasi yang mengecewakan.

Tantrum dalam diri bisa mengekspresikan dirinya melalui perasaan frustrasi, amarah, atau bahkan ledakan emosi yang tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Meski terasa wajar, tantrum ini dapat merusak hubungan personal dan produktivitas kita jika tidak diatasi dengan baik.

Mengatur perasaan tantrum dalam diri membutuhkan kesadaran dan langkah-langkah yang tepat untuk memahami serta menyalurkan emosi dengan cara yang lebih positif.

Ini bukan sekadar menahan amarah atau menyimpan rasa frustrasi, melainkan belajar memahami sumber emosi dan cara menanganinya secara efektif.

Dalam artikel ini, akan mengulas 6 cara yang bisa kamu terapkan untuk mengelola perasaan tantrum dengan bijak dan benar.

Langkah-langkah ini akan membantumu tidak hanya untuk meredakan amarah saat ini, tetapi juga untuk mengelola perasaan di masa depan dengan cara yang lebih sehat.

Mari kita jelajahi bersama, agar kamu bisa lebih tenang dan mantap dalam menghadapi segala situasi tanpa kehilangan kendali.

1. Pahami Sumber Emosimu

Langkah pertama dalam mengatur tantrum adalah memahami akar perasaan tersebut. Sering kali, emosi yang kuat berasal dari situasi yang belum kita sadari sepenuhnya.

Misalnya, mungkin kamu merasa marah setelah pertemuan di tempat kerja, tetapi sebenarnya perasaan tersebut muncul karena kamu merasa tidak dihargai atau diabaikan. Ketika kita memahami penyebab sebenarnya, kita lebih mampu menghadapi emosi tersebut dengan bijaksana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun