Mohon tunggu...
syarifatul khusniyah
syarifatul khusniyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menggali Kecerdasan Anak: Memahami Tahapan Perkembangan Kognitif Anak usia 4-6 Tahun untuk Pertumbuhan dan Pembelajaran yang Optimal

6 April 2024   10:13 Diperbarui: 6 April 2024   10:20 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada usia 6 tahun, anak-anak biasanya dapat memahami konsep yang lebih kompleks, seperti perbedaan antara kanan dan kiri. Mereka juga mulai mengembangkan kemampuan matematika yang lebih baik dan dapat memahami konsep seperti penjumlahan dan pengurangan sederhana. Perkembangan kognitif anak adalah proses yang kompleks dan setiap anak berkembang dalam ritme mereka sendiri. 

Penting untuk diingat bahwa ini hanya perkiraan umum dan tidak semua anak akan mencapai tonggak perkembangan ini pada waktu yang sama.

Dengan demikian, pemahaman yang mendalam tentang perkembangan kognitif anak pada usia 4 hingga 6 tahun adalah kunci dalam memastikan bahwa anak-anak dapat mencapai potensi mereka secara penuh. Sebagai orang tua atau caregiver, melibatkan diri secara aktif dalam mengamati, mendukung, dan merangsang pertumbuhan kognitif anak adalah investasi berharga yang akan membawa dampak positif jangka panjang dalam kehidupan mereka. Dengan memberikan perhatian dan dukungan yang tepat pada setiap tahapan perkembangan, kita dapat membantu membentuk generasi yang tangguh, kreatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun