Mohon tunggu...
SYARIFAH DIAN ANANDA
SYARIFAH DIAN ANANDA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang Mahasiswa Universitas Tanjungpura

Hobi Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemilihan Presiden 2024

29 November 2023   20:00 Diperbarui: 29 November 2023   20:20 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam konteks pemilihan presiden (pilpres) dalam Islam, terdapat beragam pandangan dan peran yang dapat dimainkan oleh umat Muslim dan partai politik Islam. Berikut adalah beberapa poin yang dapat diambil dari hasil pencarian:

1. Koalisi Partai Politik Islam

Dalam beberapa pemilihan presiden di Indonesia, partai politik Islam tidak selalu berada dalam satu koalisi elektoral yang sama dalam pilpres. Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor politik dan strategis yang melibatkan partai-partai politik Islam.

2. Peran Strategis Islam Politi

Islam politik memiliki peran strategis dalam kontestasi pilpres. Partai politik Islam dapat berperan dalam mewujudkan aspirasi dan kepentingan umat Muslim dalam pemilihan presiden.

3. Pemilihan Pemimpin Moderat dan Rahmatan Lil 'Alamin

Dalam pemilihan presiden, terdapat aspirasi untuk memilih sosok pemimpin yang moderat dan mampu menerapkan prinsip rahmatan lil 'alamin (rahmat bagi seluruh alam) dalam kepemimpinannya.

4. Gerakan Populisme Islam

Dalam pemilihan presiden sebelumnya, terdapat gerakan populisme Islam yang mempengaruhi dinamika pilpres Gerakan ini dapat memainkan peran penting dalam mempengaruhi preferensi pemilih dan arah politik dalam pemilihan presiden.

5. Organisasi Masyarakat Islam

Organisasi masyarakat Islam, seperti Muhammadiyah, memiliki komitmen untuk ikut serta dalam menyukseskan pemilu dan pilpres Organisasi-organisasi ini dapat berperan dalam memberikan panduan dan arahan kepada umat Muslim terkait partisipasi politik dalam pemilihan presiden.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun