Orang-orang model begini, jika dibedah isi bokongnya, saya yakin, isinya bukan saja lemak yang menumpuk, tetapi juga otak yang mongkrok. Makanya dia semakin terasa begitu berat dan makin membengkak. Coba saja kepalamu dibelah. Pasti isinya kothong mlompong. Makanya gak mudeng-mudeng. Wonk otaknya sudah migrasi ke bokong yang hangat dan nyaman!"Â
Mendengar umpatan itu saya hanya tersenyum, dalam hati saya hanya bergumam, "Hebat benar kawan saya yang satu ini. Dia bisa lihat tembus pandang. Bisa tahu ada otak di bokong saya. Tuhan juga tahu, tapi tidak pernah pake marah-marah begitu." Syarif_Enha@Nitikan, 2013.
*Pernah dipublikasikan dalam Bulletin Mocopat Syafaat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H