Dalam era di mana game multiplayer online battle arena (MOBA) mendominasi pasar, muncul sebuah game yang membanggakan kebanggaan lokal dan kekayaan budaya Indonesia. Lokapala adalah jawaban untuk kebutuhan game MOBA yang tidak hanya menghibur tetapi juga memperkenalkan elemen budaya lokal yang kaya kepada para pemain. Artikel ini akan mengupas tuntas tentang Lokapala, dari latar belakang hingga gameplay, dan mengapa game ini layak menjadi pilihan utama para penggemar MOBA.
Apa Itu Lokapala?
Lokapala adalah sebuah game MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) yang dikembangkan dengan bangga oleh pengembang lokal Indonesia, Anantarupa Studios. Game ini menawarkan sesuatu yang segar dan berbeda dari kebanyakan game MOBA yang ada di pasar global dengan mengusung konsep yang menggabungkan elemen-elemen tradisional Indonesia dengan mekanika permainan MOBA yang sudah dikenal luas.
Gaya Permainan 5v5 yang Klasik dengan Sentuhan Lokal
Lokapala mengadopsi gaya permainan 5v5 yang merupakan format standar dalam genre MOBA. Dalam permainan ini, dua tim yang masing-masing terdiri dari lima pemain berkompetisi di arena pertarungan yang dirancang dengan teliti. Tujuan utama dari permainan ini adalah untuk menghancurkan markas lawan sambil menjaga markas tim sendiri.
Namun, yang membedakan Lokapala dari MOBA lainnya adalah bagaimana game ini memadukan elemen-elemen budaya Indonesia dengan mekanika permainan yang familiar. Setiap pahlawan dalam game ini bukan hanya memiliki keterampilan tempur yang khas, tetapi juga didasarkan pada karakter-karakter legendaris dan mitologi dari budaya Indonesia. Misalnya, pemain dapat mengendalikan pahlawan yang terinspirasi dari dewa-dewa, pahlawan, dan makhluk mitologis yang telah lama dikenal dalam cerita rakyat Indonesia.
Sejarah dan Pengembangan Lokapala
Lokapala adalah game Multiplayer Online Battle Arena (MOBA) yang dikembangkan oleh Anantarupa Studios, sebuah studio game asal Indonesia. Game ini mengusung konsep unik yang menggabungkan elemen budaya Indonesia dengan mekanika MOBA yang sudah dikenal luas. Berikut adalah rincian sejarah pengembangan Lokapala:
1. Awal Mula dan Ideasi
Pada tahun 2018 Ide awal untuk Lokapala mulai muncul ketika Anantarupa Studios, yang sebelumnya dikenal dengan berbagai proyek game kecil, memutuskan untuk membuat game MOBA dengan sentuhan lokal. Mereka ingin menciptakan sebuah game yang tidak hanya menyenangkan untuk dimainkan tetapi juga mencerminkan budaya dan mitologi Indonesia. Tujuannya adalah untuk menciptakan game yang dapat bersaing di pasar global sambil memperkenalkan budaya lokal kepada audiens internasional.
2. Pengembangan Awal Lokapala
Pada tahun 2019 Pengembangan Lokapala secara resmi dimulai dengan tim kecil yang terdiri dari desainer game, pengembang, dan seniman. Pada tahap ini, fokus utama adalah pada desain mekanika permainan, karakter, dan arena. Anantarupa Studios melakukan riset mendalam mengenai berbagai mitos dan budaya Indonesia untuk menginspirasi desain karakter dan cerita dalam game.
Pertengahan 2019 Prototipe awal game selesai dan diuji coba internal. Prototipe ini mencakup elemen dasar dari gameplay MOBA, termasuk peta, karakter, dan mekanika pertarungan. Tim menerima umpan balik dari pengujian internal dan mulai menyempurnakan gameplay.
3. Alpha dan Beta Testing Lokapala
Pada tahun 2020 Lokapala memasuki fase alpha testing dengan sekelompok pemain terpilih. Pada tahap ini, pengembang fokus pada mengidentifikasi dan memperbaiki bug, serta mengumpulkan umpan balik tentang mekanika permainan dan keseimbangan karakter.
Pada tahun 2021 Lokapala memasuki fase beta testing terbuka. Selama periode ini, game diperkenalkan kepada publik secara lebih luas untuk mendapatkan umpan balik dari komunitas yang lebih besar. Pengembang menggunakan umpan balik ini untuk melakukan penyesuaian terakhir pada gameplay, karakter, dan fitur lainnya.