Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Asesor Kompetensi Dana Pensiun - Mantan Wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 52 buku diantaranya JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Belajar Memperbaiki Diri di Taman Bacaan

28 Desember 2024   18:19 Diperbarui: 28 Desember 2024   18:19 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Belajar Memperbaiki diri (Sumber: TBM Lentera Pustaka)

"Memperbaiki diri jauh lebih menguntungkan daripada mencoba memperbaiki orang lain", begitu kata Dale Carnegie dalam bukunya "Cara Menikmati Hidup dan Pekerjaan Anda".

Ungkapan Dale Carnegie itu ada benarnya. Daripada kita sibuk untuk urusan orang lain, lebih baik melakukan sesuatu yang menjadikan kita lebih baik. Caranya ya memperbaiki diri. Karena bisa jadi, kita memang tidak lebih baik dari orang lain yang mau diperbaiki. Di banyak tempat, ada yang sukanya mencari dan melihat kotornya orang lain. Tapi lupa pada kotornya diri sendiri.

 

Sebagai seorang penulis dan ahli di bidang motivasi, pengembangan diri, dan keterampilan interpersonal, Dale Carnegie ingin mengingatkan. Jangan sampai kita selalu bisa mengetahui letak kesalahan orang lain akan tetapi kita tidak pernah menyadari letak kesalahan yang ada pada diri kita sendiri. Paham betul melihat noda pada pakaian orang lain. Tapi selalu buta terhadap noda-noda yang ada pada pakaian kita sendiri.

Ada benarnya, bahwa kita sering kali tahu sok tahu banyak tentang orang lain. Tapi tidak tahu banyak tentang diri sendiri. Maka jadilah lebih literat, agar lebih banyak mau membaca dan belajar. Bukan merasa lebih pintar, bila hanya membuat kita jadi lupa diri. 

Teruslah memperbaiki diri dalam segala keadaan. Tetap berbuat baik dan menebar manfaat di manapun, sekalipun diperlakukan tidak baik oleh orang lain. Karena baik tidaknya orang lain bukan urusan kita. Kita hanya bertanggung jawab pada diri kita sendiri. Carilah tempat bergaul yang baik, lingkungan yang positif. 

Seperti bergaul di taman bacaan. Menjadi relawan, membimbing anak-anak yang membaca, mengajar huta aksara hingga keliling kampung sediakan akses bacaan. Seperti yang dijalani relawan TBM Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor.

Relawan yang selalu memperbaiki diri, dengan berbuat baik dan menebar manfaat kepada orang lain. Atas dasar cinta dan semangat kemanusiaan untuk menjadikan diri lebih baik. Begitulah hakikat memperbaiki diri di taman bacaan. Salam literasi #TamanBacaan #RelawanTBM #TBMLenteraPustaka 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun