Bertajuk "Creative Expression for Social Impact with Bank Sinarmas", Bank Sinarmas mengelar event CSR dan bakti sosial dengan mengajarkan crafting, memotivasi anak-anak, dan menyerahkan payment gateway QRIS di TBM Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor (2/6/2024). Diikuti 40-an karyawan Bank Sinarmas dan 90 anak pembaca aktif taman bacaan, acara ini bertujuan untuk membuktikan kepedulian sosial dan berbagi cinta kepada anak-anak usia sekolah melalui kreativitas membuat tas celup yang dilakukan Crafting Community Bank Sinarmas. Turut hadir di acara ini Narita, Afira, Dede, Marianah, tim Vorporate Secretary, dan tim Bank Sinarmas lainnya.
Dalam kesempatan ini, Bank Sinarmas menyerahkan donasi hasil penjualan buku yang dilakukan karyawan Bank Sinarmas. Tim Beat Choir Bank Sinarmas pun ikut mengajarkan bernyanyi bersama "Laskar Pelangi" ke anak-anak TBM Lentera Pustaka. Di samping Kantor Bank Sinarmas Cabang Bogor penyerahan QRIS pasyment gateway untuk Kopi Lentera, kafe literasi yang dibikin TBM Lentera Pustaka.
"Bank Sinarmas sangat senang bisa mengajarkan kreativitas bikin tas celup ke anak-anak TBM Lentera Pustaka. Kami hadir di sini sebagai bagian kepedulian sosial dan memotivasi anak-anak usia sekolah untuk selalu rajin membaca buku di taman bacaan" ujar Narita, Head of Corporate Communications Bank Sinarmas dalam sambutannya.
Dibimbing oleh Afira, Koordinator Crafting Community, dalam CSR event Bank Sinarmas kali ini puluhan anak TBM Lentera Pustaka diajarkan membuat tas celup mulai dari memberi ornamen di tas, memasang dan mencelup di air serta dikeringkan. Sehingga akhirnya menjadi tas celup yang indah dan kreatif dan dapat dibawa pulang anak-anak TBM Lentera Pustaka. Aksi nyata kepedulian sosial Bank Sinarmas ini patut menjadi contoh korporasi dalam menggelar kegiatan CSR berbasis kreativitas anak. Bahkan atas hasil tas celup karya anak-anak TBM yang bagus pun diberi apresiasi oleh Bank Sinarmas.
"Saya bersama Crafting Commnuity Bank Sinarmas senang bisa mengajarkan kreativitas membuat tas celup. Karya anak-anak pun bagus dan semoga kegiatan ini bermanfaat untuk anak-anak kita ke depan. Tetap semangat ya" ujar Afira dalam aksi sosialnya.
Sebagai mitra binaan Bank Sinarmas, TBM Lentera Pustaka berkomitmen penuh untuk menegakkan kegemaran membaca anak usia sekolah, di samping pemberantasan buta aksara dan menjalankan motor baca keliling. Hingga kini, TBM Lentera Pustaka dikenal sebagai taman bacaan yang aktif dan komprehensif. Karena itu, TBM Lentera Pustaka selalu melibatkan korporasi untuk ikut membangun budaya literasi di masyarakat Indonesia, khususnya di Kabupaten Bogor.
 Â
Di akhir acara, setiap anak TBM Lentera Pustaka mengantre untuk mendapatkan bingkisan dan nasi box dari Bank Sinarmas, Sebagai upaya memotivasi anak-anak untuk rajin membaca buku, di samping memacu kreativitas sebagai bekal untuk menyongsong masa depan. Tim Bank Sinarmas pun menikmati hidangan makan siang di Kopi Lentera -- Rooftop Baca sambil berfose membaca buku. Sebagai komitmen untuk memperkuat literasi dan kepedulian kepada sesama sebagai cerminana nilai-nilai perusahaan.
"Atas nama TBM Lentera Pustaka, saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Bank Sinarmas, Crafting Community, dan tim Beat Choir. Anak-anak kami sangat senang dan antusias mengikuti pembuatan tas celup yang sangat kreatif. Semoga kegiatan ini menjadi ladang amal kita semua. Inilah kolaborasi yang apik antara Bank Sinarmas dan TBM Lentera Pustaka" kata Syarifudin Yunus, Kepala Program TBM Lentera Pustaka saat menyambut tim Bank Sinarmas.
Sebagai taman bacaan binaan Bank Sinarmas, saat ini TBM Lentera Pustaka menjalankan 15 program literasi dari awalnya hanya 1 program saja, seperti 1) TABA (TAman BAcaan) dengan 130 anak pembaca aktif dari 3 desa (Sukaluyu, Tamansari, Sukajaya), 2) GEBERBURA (GErakan BERantas BUta aksaRA) dengan 9 warga belajar, 3) KEPRA (Kelas PRAsekolah) dengan 26 anak usia prasekolah, 4) YABI (YAtim BInaan) dengan 14 anak yatim yang disantuni dan 4 diantaranya dibeasiswai, 5) JOMBI (JOMpo BInaan) dengan 12 jompo usia lanjut, 6) TBM Ramah Difabel dengan 2 anak difabel, 7) Koperasi SImpan Pinjam dengan 28 kaum ibu agar terhindar dari jeratan rentenir dan utang berbunga tinggi, 8) DonBuk (Donasi Buku), 9) RABU (RAjin menaBUng), 10) LITDIG (LITerasi DIGital) untuk mengenalkan cara internet sehat, 11) LITFIN (LITerasi FINansial), 12) LIDAB (LIterasi ADAb), 13) MOBAKE (MOtor BAca KEliling), 14) Rooftop Baca, 15) melek Al Quran, dan 16) Kopi Lentera, kafenya literasi. Tidak kurang 200 orang menjadi pengguna layanan TBM Lentera Pustaka setiap minggunya yang didukung 12 relawan.