Banyak orang tidak tahu apa yang dilakukan taman bacaan?
Taman bacaan bukan hanya tempat membaca buku. Apakagi dianggap sebagai gudang buku. Justru di TBM Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor selalu menggelar "Kampanye Ayo Baca" sebulan sekali. Seperti yang dilakukan hari ini (12/6/22), ratusan anak-anak pembaca aktif berjalan keliling kampung untuk mengkampanyekanÂ
akan pentingnya membaca buku sebagai penyeimbang aktivitas gawai. Tujuannya untuk 1) menunjukkan anak-anak yang membaca buku di taman bacaan siapa saja? dan 2) mengajak anak-anak yang kerjanya main untuk membaca buku di taman bacaan.
Kampanye Ayo Baca ini sudah 5 tahun berjalan dan menjadi tradisi yag dijalankan di TBM Lentera Pustaka. Dipimpin wali baca dan relawan, semua anak berbaris dan jalan kaki keliling kampung sambil memegang buku. Bahkan tidak sedikit orang tua yang mengantar anaknya ke taman bacaan pun ikut berjalan kaki. Kampanye Ayo Baca di TBM Lentera Pustaka ini bisa dibilang bagian praktik baik taman bacaan.
Taman bacaan itu tempatnya perbuatan baik. Maka jangan berdiam diri, bergerak dan "berdemo-aksi" demi tegaknya tradisi baca dan budaya literasi tidak masalah. Karena di taman bacaan, kami tidak sedang mengerjakan hal yang sia-sia. Tapi melakukan hal yang jauh ke dalam hati sanubari anak-anak.Â
Untuk menyediakan akses bacaan dan menjadikan mereka bangga bisa membaca buku di taman bacaan. Dan biarkanlah orang-orang yang apatis dan kerjanya hanya bisa omong kosong.
Selain menjadi tempat membaca buku, TBM Lentera Pustaka pun terus-menerus memelihara tradisi dan praktik baik yang sudah ada. Untuk kebaikan sesama, untuk lebih peduli pada masa depan anak-anak. Kampanye Ayo Baca pun mengingatkan. Jangan berpikir apalagi omong buruk tentang taman bacaan. Bila "karma" tidak ingin menyertai Anda ... Salam literasi #KampanyeAyoBaca #TamanBacaan #TBMLenteraPustaka
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H