Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Edukator Dana Pensiun - mantan wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 52 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Shooting Youtube dan Donasi Buku, Penerbit Kunjungi TBM Lentera Pustaka

19 November 2021   17:11 Diperbarui: 19 November 2021   17:25 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: TBM Lentera Pustaka

Tim Penerbit Erlangga Jakarta siang ini (19/11/2021) berkunjung ke TBM Lentera Pustaka untuk keperluan: 1) shooting youtube Erlangga Inspirasi Channel dan 2) donasi 174 buku baru. Diterima oleh wali baca TBM Lentera Pustaka, Susi, sambil berdiskusi tentang kondisi dan aktivitas literasi TBM Lentera Pustaka. 

Mulai dari taman bacaan, gerakan berantas buta aksara, kelas prasekolah, TBM difabel, yatim binaan, jompo binaan, dan koperasi lentera sebagai sentra pemberdayaan masyarakat. Setelah mendengar kiprah TBM Lentera Pustaka, tim Penerbit Erlangga pun menyatakan "Wow, TBM Lentera Pustaka memang keren dan menarik".

Kunjungan penerbit ke TBM Lentera Pustaka ini memberi pesan. Bahwa apresiasi ke taman bacaan bisa datang dari mana saja. Ikhtiar membangun tradisi baca dan budaya literasi di era digital memang tidak mudah. 

Maka dibutuhkan komitmen, konsistensi, dan sikap sepenuh hati. Maka siapa pun yang berani mengambil keputusan berkiprah di taman bacaan patut diberi apresiasi. Seperti Penerbit Erlangga ke TBM Lentera Pustaka. Demi terwujudnya masyarakat Indonesia yang literasi, di samping kawasan giat membaca berbasis inklusi sosial.

Kunjungan Penerbit Erlangga ini menjadi bukti bahwa taman bacaan cukup berproses dengan baik. Bila begitu, maka orang-orang dan lembaga baik pun menghampiri dengan sendirinya. 

Sekaligus menjadi sinyal "daripada mengkhawatirkan hal-hal yang tidak bisa dikontrol, lebih baik alihkan energi untuk sesuatu yang bermanfaat dan mampu dilakukan". Sekalipun berbuat baik di taman bacaan. Salam literasi #TamanBacaan #TamuTBM #TBMLenteraPustaka #KampungLiterasiSukaluyu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun