Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Asesor Kompetensi Dana Pensiun - Mantan Wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 52 buku diantaranya JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Relawan TBM Lentera Pustaka Tegaskan Komitmen Berjuang di Taman Bacaan

18 Juni 2021   17:49 Diperbarui: 18 Juni 2021   18:14 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: TBM Lentera Pustaka

Lalu, apa yang diperoleh saat menjadi relawan TBM Lentera Pustaka?

Tentu, tidak ada selain melatih hati yang ikhlas untuk membantu sesama. Para relawan di taman bacaan hanya ikhtiar baik dan berdoa yang baik. Selebihnya, Allah SWT yang akan bekerja untuk mereka. 

Karena itu, sebagai apresiasi kepada para relawannya, TBM Lentera Pustaka mengajak rapat koordinasi (Rakor) relawan sambil rekreasi ke Pantai Carita pada 18-19 Juni 2021. Sekadar untuk rileks dari aktivitas TBM Lentera Pustaka yang tergolong padat hari-harinya. Dari Selasa hingga Minggu, selalu ada kegiatan di TBM Lentera Pustaka. 

Rakor relawan TBM Lentera Pustaka kali ini pun sekaligus membahas persiapan gelaran akbar program "Kampung Literasi TBM Lentera Pustaka tahun 2021" yang disponsori Direktorat PMPK Kemdikbud Ri dan Forum TBM. Selain itu juga membahas pendirian PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Lentera Pustaka.

Relawan taman bacaan itu langka. Maka harus punya cara untuk merawat mereka. Agar tetap mau berkiprah dan berkontribusi sosial di taman bacaan. Karena relawan, bisa jadi, manusia yang dikodratkan untuk tetap memiliki welas asih, perhatian, kesabaran, dan mau membantu orang lain.

Dan jangan sangka, relawan selalu punya waktu. Mereka hanya "menyisihkan" waktu untuk kepedulian sosial. Dan itu semua karewna relawan lebih punya hati untuk mengabdi. Mereka tidak hanya fokus atas apa yang didapat dalam hidup. Tapi justru membuat hidupnya denga napa yang bisa mereka berikan. Salam literasi #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan #BacaBukanMaen #relawanTBMLenteraPustaka

Sumber: TBM Lentera Pustaka
Sumber: TBM Lentera Pustaka

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun