Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Asesor Kompetensi Dana Pensiun - Mantan Wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 52 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Perkumpulan DPLK Donasi "Run to Care 2019", Peduli Masa Depan Anak

22 Juli 2019   17:35 Diperbarui: 22 Juli 2019   17:35 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap masa depan anak, Perkumpulan DPLK dan DPLK Mandiri hari ini menyerahkan donasi "Run to Care" 2019. DPLK(Dana Pensiun Lembaga Keuangan) sebagai penyelenggara program pensiun pun membuktikan kecintaan pada masa depan anak-anak Indonesia.

Penyerahan donasi secara simbolik dilakukan oleh A.T. Sitorus (Direktur Eksekuti PDPLK) kepada Marianty "Anty" Indira (Ikon Run to Care yang kebetulan dari DPLK Toko Marine) dan disaksikan Syarifudin Yunus (Kepala Humas dan Pelayanan Konsumen PDPLK) di Kantor PDPLK sore ini.

Anty sebagai ikon Run to Care 2019 pada tanggal 26-28 Juli 2019 nanti diikuti sekitar 170 pelari dan akan berlari sejauh 150km; dari Denpasar hingga ke Tabanan. Tujuannya hanya satu, untuk mengubah kehidupan anak-anak Indonesia menjadi lebih baik, lebih mempunyai harapan di masa depan.

Gelaran Run To Care 2019 digagas oleh SOS Children's Villages Indonesia, sebagai upaya untuk menggalang dana bagi program meningkatkan kualitas pengasuhan, pendidikan, dan kesehatan anak-anak yang berada di bawah pengasuhan SOS Children's Villages Indonesia. Anak sebagai generasi penerus bangsa, suka tidak suka, harus dipedulikan untuk masa depannya. Agarsecercah harapan ada di wajah mereka, berkat kepedulian masyarakat dan lembaga seperti PErkimpulan DPLK.

Run to Care 2019 pun menjadi penegas. Bahwa lari atau hobby lainnya seharusnya tidak hanya dijadikan ajang untuk olahraga semata. Melainkan juga sebagai ajang amal untuk berbagi kepedulian kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya anak-anak Indonesia.

"Saya sangat peduli terhadap masa depan anak Indonesia. Sebagai penggemar olahraga lari, maka saya pun mendedikasikan olahraga untuk kepedulian sosial. Kita sebut charity run" ujar Anty saat penyerahan.

Melalui donasi ini, Perkumpulan DPLK pun bergarap bisa memupuk rasa solidaritas dan kepedulian sosial bagi abak-anak Indonesia. Seperti concren PDPLK pula, untuk menyiapkan masa pensiuan yang sejahtera para pekerja di Indonesia.... #YukSiapkanPensiun

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun