Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Asesor Kompetensi Dana Pensiun - Mantan Wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 52 buku diantaranya JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Durian Musangking Menutup Studi Banding Mahasiswa S3 MP Unpak

2 Maret 2019   01:42 Diperbarui: 2 Maret 2019   05:42 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah melalukan perjalanan akademik "studi banding dan visitasi pedagogi" selama 4 malam di Malaysia, Mahasiswa S3 Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Pakuan (Unpak) menutupnya dengan "malam keakraban durian musangking". Bertempat di rumah Ibu Fifi P. Jubelia, fasilitator sekaligus mahasiswa S3 MP Unpak, acara ini dihadiri oleh Prof. Dr. Soewarto Hardhienata dan Dr. Eri Sarimanah selaku pembimbing dan 20-an mahasiswa kelas 2108 Reg 2.  

Durian Musangking yang tersohor di Malaysia, sungguh menjadi penutup malam yang indah. Lelahnya perjalanan seharian penuh; mulai dari visitasi ke Sekolah ADNI, lalu rileks di Colmare Tropical, Genting Highland, dan menikmati Tomyam Juara hingga berujung pada ramah tamah yang penuh keakraban dan kehangatan. Suasana yang lebih rileks dan santai untuk saling bertukar pikiran dan berdiskusi dalam sentuhan rasa dan aroma "durian musangking".  Tentu, agar mahasiswa S3 MP 2018 Reg 2 bisa menyelesaikan studi tepat waktu, di samping mampu menjaga kekompakan yang luar biasa menurut Prof. Soewarto.

"Studi banding mahasiswa pascasarjana kali ini luar biasa. Acaranya bagus, studi bandingnya bermanfaat, tempat wisatanya keren, dan makanannya pun pas. Suasana ini harus dipertahankan. Agar proses kuliah dan disertasi bisa berjalan lancar" ujar Prof. Dr. Soewarto.

Bahkan Ibu Dr. Eri Sarimanah menyatakan studi banding kelas 2018 Reg 2 adalah yang terbaik dan paling bagus sepanjang yang beliau ikuti. "Saya sangat terharu dan berterima kasih atas kerja keras dan perjuangan kelas ini. Semua ini memberi kontribusi terhadap nama baik pascasarjana Unpak" ujar Dr. Eri sambil menikmati durian.

Lalu, apa setelah studi banding di Malaysia?

Tentu masih ada banyak agenda dan pemikiran yang lahir dan terinspirasi dari studi banding di Malaysia. Selain ke kampus seperti IIUM dan UKM serta Sekolah Al Amin dan Sekolah ADNI yang sangat mencerahkan, mahasiswa S3 MP Unpak pun bertekad ke depan bisa menyelenggarakan Simposium Internasional  tentang"Pendidikan Indonesia" atau setidaknya membuat buku karya bersama mahasiswa S3 sebelum disertasi terkait tulisan ilmiah tentang "Potret Pendidikan dan Pedagodi Indonesia". Sebuah kontribusi dan realitas ilmiah untuk reputasi almamater Pascasarjan Unpak.

Durian musangking pun menutup malam terakhir dalam balutan kebersamaan dan kekompakan. Karena durian bisa jadi simbol dari banyak sisi kehidupan manusia.

Setidaknya ada tiga hal yang bisa dipetik dari buah durian: 1)  Jangan menilai orang dari sisi luarnya saja. Karena kita belum tentu tahu dalamnya. Seperti kulit durian yang tajam namun dalamnya enak. Istilah kerennya, "don't judge book by its cover". 2) Berusahalah untuk berbuat baik kepada orang lain, seperti durian yang selalu memberi aroma wangi agar selalu tercium oleh orang lain tetap harum. 3) Hiduplah sesuai dengan aturan-Nya. Seperti durian, untuk bisa membukanya pun harus sesuai dengan garis pada kulitnya, tidak boleh sembarangan karena sudah ada jalannya.

Studi banding mahasiswa S3 MP Unpak pun akan berakhir.

Banyak sudah perlajaran yang bisa dibawa pulang ke kampus, ke Indonesia. Dan yang paling penting, semuanya harus menjadikan hari esok lebih baik dari hari kemarin. Baik dalam perkuliahan, dalam tugas, maupun dalam penyelesaian studi.

Terima kasih Ibu Fifi P. Jubelia atas dukungan dan fasilitasi yang luar biasa, semoga berkah dan sehat selalu. Terima kasih Prof. Soewarto dan Dr. Eri Sarimanah yang telah membimbing mahasiswa, dan tentu terima kasih untuk mahasiswa S3 Manajemen Pendidikan Unpak kelas 2018 Reg 2 yang luar biasa kompak. Ingat, masih ada tantangan untuk esok. Maka tetaplah bersama dalam situasi dan kondisi apapun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun