Pandansari, 26 Juli 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya (FP UB) di bawah bimbingan Syamsul Arifin S.P., M.Si., Prof. Cahyo Prayogo, S.P., M.P., Ph.D.dan Prof. Dr.Ir. Sri Rahayu Utami, M.Sc., melaksanakan program edukasi mengenai pembuatan pupuk organik cair dari kotoran kambing di Desa Pandansari. Program ini diadakan sebagai tanggapan terhadap temuan di lapangan yang menunjukkan bahwa petani setempat yang memiliki ternak kambing cenderung langsung meletakkan kotoran kambing di lahan kebun mereka tanpa pengolahan yang tepat.
Mahasiswa KKN FP UB hadir untuk memberikan solusi praktis dan efektif bagi para petani dengan mendemonstrasikan cara pengolahan kotoran kambing menjadi pupuk organik cair. Program edukasi ini tidak hanya melibatkan penyampaian teori, tetapi juga praktik langsung yang dilakukan di lahan milik Ketua Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Dusun Krajan, Desa Pandansari, Bapak Kusnan.
Kegiatan ini mendapatkan antusiasme yang tinggi dari anggota GAPOKTAN. Petani Desa Pandansari sangat bersemangat untuk mempelajari metode baru ini, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kesuburan tanah mereka, serta memberikan manfaat jangka panjang bagi pertanian di desa tersebut.
Adanya program ini diharapkan petani di Desa Pandansari dapat memanfaatkan kotoran kambing dengan lebih efisien dan berkelanjutan, meningkatkan hasil pertanian, serta mendukung praktik pertanian ramah lingkungan. Mahasiswa KKN FP UB berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi komunitas petani di Desa Pandansari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H