Bahan pakan ternak terdiri dari berbagai jenis yaitu bahan pakan ternak berbentuk cair dan padat. Untuk penyimpanan bahan pakan tersebut terdapat beberapa cara yaitu penyimpanan di dalam gudang dengan kemasan, penyimpanan di dalam gudang dalam bentuk curah di lantai gudang, penyimpanan dalam bentuk curah di dalam tangki dan penyimpanan dalam bentuk curah di dalam silo, serta penyimpanan dalam bentuk lain.
- Penyimpanan dalam bentuk kemasan di dalam Gudang
- Bahan pakan disimpan di dalam gudang dalam bentuk kemasan. Sebelum disimpan di dalam gudang, bahan pakan terlebih dahulu harus dikemas di dalam karung, baik itu karung plastik maupun karung goni, atau kombinasi diantara keduanya.
- Penyimpanan dalam bentuk curah di dalam Gudang
- Bahan pakan ditumpah di lantai gudang yang sudah diberi sekat atau tanpa sekat serta tanpa di kasih kemasan terlebih dahulu.
- Penyimpanan dalam bentuk curah di dalam silo
- Bahwa bahan pakan disimpan dalam bentuk curah di lantai di dalam ruang penyimpanan khusus yang berbentuk silinder yang disebut dengan silo. Lantai silo membentuk kerucut dengan posisi yang runcing berada di bawah, sehingga bahan pakan akan berkumpul ke bawah. Penyimpanan cara ini biasanya dilakukan untuk bahan pakan yang berbentuk biji-bijian.
- Penyimpanan dalam bentuk lain
- Bahan pakan tidak semuanya dikemas dalam bentuk kemasan karung. Bahan pakan tersebut bisa dikemas menggunakan kardus, kaleng serta drum. Bahan-bahan yang menggunakan penyimpanan tersebut biasanya berasal dari obat-obatan, vitamin dan asam amino. Untuk bahan -- bahan ini sistem penyimpanannya sama seperti penyimpanan di dalam gudang, tetapi memerlukan persyaratan dan perlakuan khusus sesuai dengan karakteristik bahannya, misalnya harus di ruang ber AC dan memiliki suhu serta kelembapan sesuai standar.
Untuk mengoptimalkan kualitas bahan pakan maka harus diperhatikan dalam penyimpanan bahan pakan antara lain:
- Jumlah pakan yang disimpan tidak melebihi kapasitas gudang penyimpanan.
- Kadar air pakan tidak lebih dari 14%.
- Pakan disimpan dalam ruangan dengan kriteria sejuk, kering, tidak lembab, sirkulasi udara baik dan tidak terkena sinar matahari langsung.
- Alas pakan mengunakan pallet yang terbuat dari kayu dengan jarak antara lantai dan tumpukan pakan sekitar 10 -- 15 cm,
- Tumpukan pakan sebaiknya tidak terlalu tinggi.
- Penerapan manajemen penggunaan pakan dengan sistem FIFO (first in first out), yaitu pakan yang datang pertama digunakan pertama kali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H