Hati merupakan tempat jatuhnya pandangan Allah. Rasul mengabarkan melalui sabdanya, Allah tidak memandang dan menilai manusia dari rupa dan tubuh fisik. Tetapi memandang kepada hati dan amal perbuatan.Â
Di hadits lain Rasulullah juga menyampaikan, di dalam diri manusia terdapat segumpal daging yang jika dia baik maka seluruh anggota badan yang baik ikut baik, sebaliknya jika dia rusak maka yang lain juga turut rusak, ala wahiya al-qalb. Ketahuilah dia itu adalah al-qalb (hati).Â
Di dalam Al-Qur'an ada 20 jenis  hati (qalbun) yang disebutkan oleh Allah. Dari 20 jenis tersebut, 8 (delapan) diantaranya termasuk hati yang baik (shalih) dan 12 merupakan hati yang rusak (fasidah).Â
Kedua puluh jenis hati tersebut adalah sebagai berikut.Â
1. Qalbun Salim
Yaitu hati tulus ikhlas kepada Allah bersih dari kekafiran, kesyirikan, kemunafikan dan penyakit hati lainnya. Allah berfirman;
2. Qalbun Munib
Qalbun munib adalah hati yang selalu kembali dan bertaubat kepada Allah serta senantiasa datang melakukan ketaatan kepada-Nya.
Â
3. Qalbun Mukhbit
Qalbun Mukhbit adalah hati yang selalu tunduk, tenang, dan tentram, Allah berfirman;
4. Hati yang Bergetar
Yaitu hati yang takut kepada Allah lantaran takut amalannya tidak diterima oleh Allah dan tidak selamat dari adzabNya.
}