Di ruangan dokter spesialis mata di sebuah rumah sakit, seorang pasien sedang menjalani pemeriksaan. Setelah menyuruh pasien memakai kacamata penguji, dengan memegang sebuah tongkat kecil dokter mengetuk simbol-simbol berupa huruf berbagai ukuran pada sebuah panel yang tergantung di dinding di belakang kepala si pasien, berurutan mulai dari yang berukuran besar sampai yang terkecil. Simbol yang diketuk itu lalu menyala dan memantul ke sebuah panel lain di depan pasien. “Jelas, Dok!” jawab si pasien setiap kali dokter mengetukkan tongkatnya.
Akhirnya sampai pada simbol ukuran paling kecil.
Dokter : “Kalau yang ini bagaimana?”
Pasien : “Jelas, Dok!”
Dokter : “Jadi, apa keluhan anda sebenarnya?”
Pasien : “Saya rabun dekat, Dok.”
Dokter : “Bagaimana anda bisa menyimpulkan begitu, sementara penglihatan anda tidak ada masalah?”
Pasien : “Setiap kali duduk di beranda, saya bisa dengan jelas melihat kecantikan isteri tetangga yang melintas jauh di seberang jalan, sementara isteri sendiri yang duduk disamping saya sudah tak kelihatan lagi.”
Dokter : ??????????
Gambarnya punyanya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H