Mohon tunggu...
Syamsuddin B. Usup
Syamsuddin B. Usup Mohon Tunggu... wiraswasta -

Kakek dari sebelas cucu tambah satu buyut. Berharap ikut serta membangun kembali rasa percaya diri masyarakat, membangun kembali pengertian saling memahami, saling percaya satu sama lain. Karena dengan cara itu kita membangun cinta kasih, membentuk keindahan hidup memaknai demokrasi.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Politik

Mohon Maaf Salah Tanggap dan Berkomentar

28 Juni 2014   06:25 Diperbarui: 18 Juni 2015   08:29 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Mempersiapkan diri untuk melaksanakan ibadah puasa ramadhan, saya mohon maaf yang setulusnya atas segala tulisan yang bisa saja menyakiti perasaan rekan rekan kompasianer lainnya. Mohon maaf atas salah tanggap dan salah berkomentar. Mohon maaf juga untuk semua artikel yang pernah saya tayangkan di laman ini, terutama terkait "musim" kampanye Pilpres 2014 yang terkadang terbawa emosi.

Terkait Pilpres 2014, tentu sikap dan keputusan politik adalah pilihan. Politik adalah pilihan yang tidak bisa diukur dengan "kebenaran" menurut persepsi setiap orang. Karenanya masing masing akan menyatakan pihaknya adalah pilihan yang "benar". Meskipun kemudian, besok atau lusa atau dimasa mendatang akan disesali sendiri karena merasa menjatuhkan pilihan pada yang "salah". Kebenaran menjadi subjektif.

Kebenaran adalah persepsi, kebenaran hakiki hanya akan ditemukan setelah kita berada di hadhirat Allah SWT Tuhan Yang Mahaesa.

Selamat menunaikan ibadah puasa ramadhan 1435 Hijriah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun