Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa atau yang disingkat PMM, telah dilakukan oleh sekelompok mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). PMM ini terjun di gelombang 5 dari kelompok 10. kampung Glintung Water Street, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing,  Kota Malang, Jawa Timur dipilih menjadi tempat terjun di lapangan dalam kegiatan PMM Sejak tanggal 19/1/2024.
Kelompok 10 ini terdiri dari lima anggota yakni Jingga Sadeva Putri (202010040311138), Iftiyatul Lailiya (202010040311144), Syakila Isna Azura (202010040311152), Karina Dwi Cahyani (202010040311179), dan Septiniri Vicka P (202010040311221) yang termasuk anak didik dari dosen pembimbing Widiya Yutanti, M. A.
Dengan keahlian sumber daya manusia yang dimiliki dan kerjasama serta gotong-royong, termasuk bapak-bapak, ibu-ibu PKK, dan karang taruna, Glintung Water Street berhasil membuktikan bahwa di lahan yang padat dan sempit dapat dijadikan sebuah kampung yang tangguh dalam hal ketahanan pangan.Salah satunya UMKM Teh bunga telang dan  Mahasiswa PMM UMM tertarik untuk mengajak warga berkolaborasi dalam memajukan UMKM tersebut.Â
Dikarenakan Teh Bunga Telang selain menarik dan masih belum banyak orang tahu , ternyata memiliki rasa yang nikmat dan tidak hanya menyegarkan, teh bunga telang ini juga mempunyai berbagai khasiat yang bermanfaat untuk menunjang kesehatan tubuh, dan dapat mengatasi berbagai macam penyakit, seperti dapat mengatasi  masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis serta membatu meredakan iritasi di saluran pernapasan, di mana manfaat ini dapat diperoleh dari sifat ekspektoran di dalam bunga telang tersebut.
Teh bunga telang ini dapat dibuat dengan menyeduh ekstrak bunga telang atau dengan menyeduh bunga telang (segar dan kering) langsung dalam air panas. Di akhir nanti air rebusan tersebut akan berwarna biru dan harus diberi campuran jeruk nipis agar warnanya berubah menjadi ungu seperti layaknya bunga telang.
Penulis : Iftiyatul Lailiya
