Mohon tunggu...
Syaira Azzahra
Syaira Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya mencoba mempelajari hal baru

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Berita Acara Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

8 Januari 2024   16:42 Diperbarui: 8 Januari 2024   16:42 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar milik pribadi

Kegiatan Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dilaksanakan di SMA Muhammadiyah Boarding School (MBS) Ki Bagus Hadikusumo, Jampang-Bogor pada tanggal tanggal 22 Desember 2023 mulai jam 09.00 sampai dengan jam 11.00. Kegiatan dihadiri oleh Kepala bagian kurikulum, Ibu Putri yang juga merupakan mahasiswi alumni Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka sebagai perwakilan dari SMA Muhammadiyah Boarding School (MBS) Ki Bagus Hadikusumo, Jampang-Bogor dan dibuka oleh Anggota Tim Pengabdian Masyarakat, Abdul Faiz Firdaus. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi dari Ibu Dr. Amilia Zainita Saini, SE., MM dan Bapak Toto Tohari, S.Th.I., M.Ag.

Pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dilakukan bersama dengan Tim PKM dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka yang terdiri 1 tim PKM yang diketuai oleh Bapak Toto Tohari, S.Th.I., M.Ag. dan memiliki 5 anggota didalamnya yaitu Ibu Dr. Amilia Zainita Saini, SE., MM, Bapak Dr. H. Yadi Nurhayadi, M.Si., Abdul Faiz Firdaus, Syaira Azzahra dan Zuliandra Salsabila.

Partisipan merupakan siswa dan siswi kelas 12 SMA MBS Ki Bagus Hadikusumo, Jampang-Bogor yang dihadiri oleh 40 orang. PKM dilakukan secara langsung di aula SMA MBS Ki Bagus Hadikusumo Jampang-Bogor dimana seluruh tim hadir kecuali Bapak Dr. H. Yadi Nurhayadi, M.Si. yang sedang berhalangan serta dosen hadir di tempat dan melaksanakan presentasi menggunakan bantuan infocus untuk menampilkan materi PKM yaitu "Kepemimpinan Generasi Z dalam Menghadapi Perubahan IT (Information and Technology)".

Penyampaian materi yang begitu menarik dan audience yang sangat antusias mendengarkan yaitu diawali dengan pemaparan materi oleh Ibu Dr. Amilia Zainita Saini, SE., MM berkaitan dengan  tingkatan generasi dari Generasi Silent, Boomer, Gen X, Millennials/Gen Y, Gen Z dan terakhir Generasi Alpha. Semakin berkembangnya zaman, Gen-Z dapat dengan mudah mengakses informasi lewat manapun terutama sosial media, mereka juga sangat mengikuti trend fashion yang ada secara up to date dan tidak jarang juga, mereka terpengaruh oleh trend fashion luar negeri. Dalam hal kuliner pun sama, banyak makanan cepat saji ramai dan lebih digandrungi seperti pizza, burger, fried chicken yang apabila dikonsumsi terus menerus memiliki efek yang tidak baik bagi kesehatan. Selain itu, dalam hal hiburan, Gen-Z dengan cepat dapat mengakses game online melalui gadget yang kadang pemakaiannya mengakibatkan penggunanya lalai dalam melaksanakan kegiatan yang harus dilakukan. Generasi saat ini juga sangat senang untuk melakukan travelling ke berbagai tempat baru yang sedang viral yang sering mereka sebut dengan "healing".

Karakteristik umum Gen-Z diantaranya, Gen-Z termasuk generasi digital karena lahir di zaman ditengah-tengah pertumbuhan computer dan internet yang sangat pesat, kehidupan sosialnya lebih banyak dihabiskan di dunia maya, multitasking yaitu memiliki kecendrungan melakukan beberapa hal dalam waktu hampir bersamaan, ingin mendapat pengakuan, memiliki ambisi yang besar dikarenakan semakin banyaknya role model yang mereka idolakan, menyukai kampanye kekinian.

Gen-Z juga memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan diantaranya, kelebihannya yaitu: memiliki intelektual yang baik, adaptif, memiliki motivasi yang tinggi dan dapat melakukan banyak hal dalam satu waktu. Sedangkan kekurangannya, individualistis, tidak focus, instan, labil.

Selanjutnya pemaparan materi yang berkaitan dengan kepemimpinan diawali dengan arti kepemimpinan menurut George R. Terry yang menyatakan bahwa "Kepemimpinan merupakan pekerjaan yang dilakukan oleh seorang manajer yang menyebabkan orang-orang lain bertindak, sehingga kemampuan seorang manajer dapat diukur dari kemampuannya dalam menggerakkan orang lain untuk bekerja". Pengertian ini timbul dengan adanya unsur-unsur berikut: ada orang yang dipengaruhi, ada orang yang mempengaruhi dan ada pengarahan dari yang mempengaruhi.

Terakhir, 5 gaya kepemimpinan modern ala Gen-Z dan milenial :
1. Inovatif
Para pemimpin ini tidak hanya berpikir out of the box, mereka juga menyingkirkan pemikiran konvensional. Pemimpin inovatif fokus pada gambaran besar, memahami bahwa pengambilan risiko yang signifikan diperlukan untuk mencapai hal besar berikutnya.
2. Profesional
Pemimpin dari kelompok ini juga biasanya profesional untuk mencapai tujuan tersebut. semuanya demi perusahaan dan totalitas.
3. Empati
Milenial dan Gen-Z mungkin memiliki 2 sisi. Sisi positif, sebagian dari mereka memiliki rasa empati dalam kepemimpinan, dan sisi lain sangat keras kepala. Mereka harus lebih mendengar dan memiliki kepekaan terhadap lingkungannya.
4. Mencapai Perubahan
Gen-Z dan milenial dengan segala ide di kepalanya membuat mereka cocok menjadi pemimpin. Gaya manajemen ini membuat milenial dan Gen-Z sudah berada di pucuk kepemimpinan di usia muda.
5. Menghargai Pendapat
Gen-Z dan milenial biasanya terbuka pada pendapat orang lain. Mereka memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dalam budaya dan pertumbuhan perusahaan.

Selanjutnya materi yang disampaikan oleh Bapak Toto Tohari, S.Th.I., M.Ag. yaitu mengenai "Sifat Rasulullah yang Wajib Dijadikan Contoh Kepada Generasi Z'. Ada 4 sifat Rasulullah yang kita kenal dengan Sidiq, Amanah, Fathonah, dan Tabligh. Dari keempat sifat ini yaitu: Sidiq (Jujur) sifat yang harus dimiliki kepada setiap muslim dalam kegiatan sehari-hari, contohnya jujur dalam mengerjakan ulangan. Amanah (Dapat dipercaya) seseorang ketika diberikan amanah sebaiknya bertanggung jawab atas amanah yang telah diberikan, contohnya seorang anak diperintahkan untuk membeli beras oleh ibunya. Fathonah (Cerdas) adalah sifat yang wajib dimiliki seseorang untuk menyelesaikan suatu masalah atau kegiatan, contohnya menjawab soal yang diberikan oleh guru. Tabligh (Menyampaikan) sifat ini berhubungan dengan amanah ketika seseorang diberikan amanah berupa barang atau jasa sebaiknya disampaikan dengan baik dan seutuhnya, contohnya seorang anak diamanahkan untuk memberi sembako ke saudara fakir. Dari 4 sifat Rasulullah tersebut sebaiknya seorang muslim wajib memilikinya. Karena 4 sifat Rasulullah tersebut bisa membawa seseorang menjadi pribadi yang lebih baik, walaupun belum yang terbaik setidaknya kita mengikuti apa yang telah dicontohkan dari Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam.

Sekian materi yang disampaikan oleh Ibu Dr. Amilia Zainita Saini, SE., MM dan Bapak Toto Tohari, S.Th.I., M.Ag.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun