Shin Tae-yong Siapkan 28 Pemain Hadapi Jepang dan Arab Saudi

Misi Berat Timnas Indonesia: Menghadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 (Ahmad Syaihu)

Timnas Indonesia bersiap untuk dua pertandingan krusial di Grup C Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di mana mereka akan menghadapi lawan tangguh Jepang pada 15 November 2024 dan Arab Saudi pada 19 November 2024. Kedua laga ini menjadi penting karena dapat menentukan peluang Indonesia dalam melaju lebih jauh di kualifikasi Piala Dunia. Tim Merah Putih akan bermain di kandang sendiri, Stadion Gelora Bung Karno (GBK), dengan dukungan penuh dari para suporter tanah air yang tentunya berharap akan hasil yang positif.

Kevin DIks akan debut bersama Timnas saat lawan Arab Saudi dan Jepang (Bola.net)

Shin Tae-yong siapkan 28 skuad terbaik, Kevin Diks akan debut

Pelatih Shin Tae Yong telah mempersiapkan skuad berisi 28 pemain untuk menghadapi tantangan ini, yang melibatkan beberapa pemain naturalisasi dan diaspora. Nama-nama besar seperti Maarten Paes, Pratama Arhan, Justin Hubner, hingga Marselino Ferdinan turut hadir dalam daftar tersebut. Para pemain diaspora ini, yang kini membawa semangat dan pengalaman dari liga-liga Eropa dan Amerika, diharapkan mampu menambah kekuatan Indonesia dalam berhadapan dengan tim lawan yang berpengalaman.

Salah satu kabar menarik menjelang pertandingan ini adalah kehadiran Kevin Diks, pemain keturunan Belanda yang baru saja menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 8 November 2024. Diks, yang berposisi sebagai bek, diharapkan dapat memperkuat lini belakang bersama pemain naturalisasi lainnya seperti Jordi Amat dan Sandy Walsh. Dengan adanya Diks, lini pertahanan Indonesia diharapkan lebih solid dalam menghadapi serangan dari Jepang yang terkenal dengan permainan cepat dan presisi, serta Arab Saudi yang memiliki pemain-pemain tangguh dan disiplin.

Namun, Indonesia menghadapi kendala dengan absennya Asnawi Mangkualam, salah satu bek andalan yang mengalami cedera dalam pertandingan sebelumnya. Kehilangan Asnawi tentunya menjadi pukulan bagi lini pertahanan Indonesia. Namun, Shin Tae Yong tetap optimis dengan pilihan pemain yang ada, terutama dengan kehadiran pemain-pemain bertalenta seperti Shayne Pattynama dan Calvin Verdonk.

Di lini tengah, Indonesia memiliki Ivar Jenner dan Nathan Tjoe-A-On, dua pemain diaspora yang berlaga di liga-liga Eropa. Kehadiran mereka diharapkan dapat mengontrol permainan dan membantu lini depan dengan umpan-umpan matang. Di sisi depan, nama-nama seperti Egy Maulana Vikri, Marselino Ferdinan, dan Ramadhan Sananta menjadi andalan untuk mencetak gol. Khususnya Marselino, pemain muda ini sedang dalam performa yang baik dan diharapkan bisa menjadi tumpuan untuk mencetak gol dan meraih hasil positif bagi Indonesia.

Ragnar, Jay dan Struick (CNN Indonesia)

Hasil pertandingan lawan Jepang dan Arab Saudi jadi penentu kelolosan Timnas ke Piala Dunia 2026

Laga pertama melawan Jepang menjadi ujian besar bagi skuad Garuda. Jepang dikenal sebagai salah satu tim terkuat di Asia dan memiliki pengalaman yang lebih baik dalam turnamen internasional. Namun, dengan dukungan penuh dari para suporter di GBK dan strategi dari Shin Tae Yong, Indonesia memiliki peluang untuk mengimbangi Jepang. Kunci kemenangan terletak pada kedisiplinan, kekompakan, serta kerja sama tim yang solid, terutama dalam menghadapi serangan balik Jepang yang terkenal cepat.

Setelah laga melawan Jepang, Indonesia akan melanjutkan pertandingan dengan menjamu Arab Saudi, yang juga tidak kalah tangguh. Arab Saudi adalah tim yang memiliki gaya bermain yang disiplin dan kerap kali mengandalkan kekuatan fisik. Shin Tae Yong tentu harus menyiapkan strategi berbeda agar bisa mengatasi tekanan dari tim yang satu ini.

Pertandingan di kandang sendiri menjadi kesempatan emas bagi Indonesia untuk meraih poin penting. Dukungan suporter akan menjadi faktor signifikan yang bisa meningkatkan motivasi dan performa para pemain di lapangan. Laga ini juga menjadi momen bagi para pemain muda Indonesia untuk membuktikan kemampuan mereka di level internasional dan membanggakan bangsa.

Kesempatan menjadi tuan rumah harus dimaksimalkan untuk memberikan tekanan kepada lawan. Dengan persiapan matang dan semangat juang yang tinggi, Timnas Indonesia berpeluang mencetak sejarah di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 ini. Semua mata penggemar sepak bola tanah air akan tertuju ke Stadion GBK untuk mendukung perjuangan Skuad Garuda, yang diharapkan bisa tampil gemilang dan membawa kebanggaan bagi Indonesia.

Timnas Indonesia (Bola.net)

Daftar Lengkap Pemain Timnas Indonesia untuk Menghadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026:

Kiper:

1. Maarten Paes (FC Dallas)
2. Nadeo Argawinata (Borneo FC)
3. M. Riyandi (Persis Solo)

Bek:

1. Pratama Arhan (Suwon FC)
2. Shayne Pattynama (KAS Eupen)
3. Muhammad Ferarri (Persija Jakarta)
4. Justin Hubner (Wolves U-21)
5. Calvin Verdonk (NEC Nijmegen)
6. Jay Idzes (Venezia FC)
7. Jordi Amat (Johor Darul Ta'zim FC)
8. Mees Hilgers (FC Twente)
9. Rizky Ridho (Persija Jakarta)
10. Sandy Walsh (KV Mechelen)
11. Yance Sayuri (Malut United)
12. Yakob Sayuri (Malut United)

Gelandang:

1. Ricky Kambuaya (Dewa United)
2. Ivar Jenner (FC Utrecht)
3. Nathan Tjoe-A-On (Swansea City)
4. Thom Haye (Almere City)

Penyerang:

1. Egy Maulana Vikri (Dewa United)
2. Rafael Struick (Brisbane Roar)
3. Hokky Caraka (PS Sleman)
4. Ragnar Oratmangoen (FCV Dender)
5. Marselino Ferdinan (Oxford United)
6. Witan Sulaeman (Persija Jakarta)
7. Eliano Reijnders (PEC Zwolle)
8. Ramadhan Sananta (Persis Solo)
   

Wasana Kata

Secara keseluruhan, skuad yang dipersiapkan Shin Tae Yong memiliki potensi besar untuk memberikan perlawanan. Kombinasi pemain muda berbakat dan pemain naturalisasi yang berpengalaman diharapkan bisa membawa Indonesia tampil lebih kompetitif. Meski menghadapi tantangan besar, terutama dengan absennya beberapa pemain penting, Timnas Indonesia tetap optimis dalam meraih hasil maksimal.

Para pemain ini akan bersaing memperebutkan tempat dalam starting XI melawan Jepang pada 15 November dan Arab Saudi pada 19 November. Kehadiran sejumlah pemain diaspora dan naturalisasi diharapkan dapat memperkuat komposisi tim dalam menghadapi tantangan berat di laga kualifikasi ini.

Salam olahraga, 12 November 2024

Ahmad Syaihu untuk Kompasiana