Tidak ketinggalan, stand-stand buku yang dipamerkan di sekitar area acara menjadi daya tarik tersendiri. Para penulis, termasuk penulis sendiri, memanfaatkan kesempatan ini untuk memamerkan dan menjual buku-buku mereka.Â
Interaksi langsung dengan pembaca memberikan kepuasan tersendiri bagi penulis. Pembaca yang tertarik dengan buku literasi keuangan dapat langsung membeli dan mendapatkan tanda tangan dari penulisnya. Momen ini menjadi ajang yang sangat baik untuk mengenalkan karya dan mendapatkan umpan balik langsung dari pembaca.
Secara keseluruhan, kegiatan Launching Buku dan Jelajah Literasi Keuangan di Kantor OJK Surabaya ini berjalan dengan sukses dan memberikan banyak manfaat.Â
Acara ini tidak hanya menjadi ajang peluncuran buku tetapi juga sarana edukasi yang efektif mengenai literasi keuangan. Partisipasi aktif dari berbagai pihak menunjukkan bahwa literasi keuangan adalah isu yang sangat penting dan perlu disebarluaskan kepada masyarakat luas.
Bagi penulis, pengalaman mengikuti acara ini sangat berharga. Pesan Bupati Sumenep untuk terus menghasilkan karya yang abadi menjadi motivasi yang kuat untuk terus berkarya.Â
Pengetahuan dan wawasan yang didapat dari pelatihan literasi keuangan sangat berguna, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam proses penulisan karya selanjutnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan literasi keuangan masyarakat akan semakin meningkat. Literasi keuangan adalah fondasi penting dalam membangun masyarakat yang cerdas dan sejahtera.Â
Dengan pemahaman yang baik tentang keuangan, masyarakat dapat membuat keputusan finansial yang lebih bijak, menghindari jebakan utang, dan merencanakan masa depan yang lebih baik. Kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang luas bagi masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H