Momentum Hijrah Implementasi Kurikulum Merdeka di Satuan PendidikanÂ
By: SyaifullohÂ
Penikmat PendidikanÂ
Memasuki tahun ajaran baru pada bulan Juli 2022, berdempetan waktunya dengan tahun baru Islam 1444 hijriah, tahun baru yang diperingati umat Islam sebagai bentuk perpindahan menuju menjadi lebih baik melalui individu maupun kelompok agar terjadi keberkahan hidup pada masa mendatang untuk bertanggung jawab kepada perbaikan dunia dan sebagai bekal menuju akhirat yang kekal.
Tahun baru Hijrah juga diharapkan  bisa menjadi momentum keberkahan bagi satuan Pendidikan untuk selalu memperbaiki diri dengan mengikuti perubahan secara sadar dan menjadi kebutuhan satuan pendidikan mengikuti perubahan pada Implementasi Kurikulum Merdeka.
Perpindahan ini tentunya menjadi bagian dari kebutuhan untuk terus menyesuaikan perubahan zaman dalam proses belajar mengajar yang terus bergerak menjadi lebih baik sesuai kompetensi kebutuhan dan tantangan masa depan yang terus berlaju dengan perkembangan yang sangat cepat di bidang  teknologi dan informasi.Â
Perubahan yqng begitu cepat itu membutuhkan Hijrah yqng besar bagi satuan pendidikan agar tidak ketinggalan dengan momentum perubahan itu, salah satunya  dengan menerapkan  implementasi merdeka melalui berbagai pilihan yang ada yaitu Mandiri Belajar, Mandiri Berubah, dan Mandiri Berbagi  memiliki karakteristik berbeda-beda.Â
Menurut Kemendikbudristek pilihan-pilihan itu tergantung dari kemauan, kemampuan dan kekuatan tenaga pendidik-kependidikan satuan pendidikan dalam menentukan pilihan sehingga dalam  melaksanakan Implementasi Kurikulum Merdeka berjalan baik dan lancar. Tidak ada paksaan dari siapapun untuk memilih pelaksanaan Kurikulum. Hal ini tentunya memberikan tanggungjawab terbaik bagi satuan Pendidikan dalamengelola pembelajaran yang bermakna.
Langkah Hijrah ImplementasiÂ
Perubahan menuju perbaikan tentunya harus memiliki cadangan yang cukup dalam bidang keilmuan dan kompetensi filosofi implementasi Kurikulum Merdeka.Â
