Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id - www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Sistem Ekonomi Indonesia (10): Pengaruh Kebijakan Fiskal

11 Agustus 2024   21:10 Diperbarui: 11 Agustus 2024   21:14 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kebijakan fiskal merupakan alat penting dalam pengelolaan ekonomi makro yang digunakan oleh pemerintah untuk mempengaruhi kegiatan ekonomi dan mencapai tujuan ekonomi nasional. Di Indonesia, kebijakan fiskal meliputi pengaturan pengeluaran pemerintah dan kebijakan perpajakan yang mempengaruhi aliran dana dalam perekonomian.

Pengertian dan Tujuan Kebijakan Fiskal

Kebijakan fiskal adalah strategi yang diterapkan pemerintah dalam mengelola anggaran negara, termasuk pengeluaran dan pendapatan, untuk mempengaruhi ekonomi. Tujuan utama kebijakan fiskal meliputi:

  1. Stabilisasi Ekonomi: Mengurangi fluktuasi ekonomi dan mencegah terjadinya resesi atau inflasi tinggi.
  2. Pertumbuhan Ekonomi: Mendorong pertumbuhan ekonomi melalui investasi dan belanja pemerintah.
  3. Distribusi Pendapatan: Mengurangi ketimpangan pendapatan melalui pengeluaran sosial dan kebijakan perpajakan.
  4. Kesejahteraan Sosial: Meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program-program sosial dan infrastruktur.

Dampak Kebijakan Fiskal terhadap Pertumbuhan Ekonomi

1. Pengeluaran Pemerintah sebagai Stimulus Ekonomi

Pengeluaran pemerintah yang tinggi dapat berfungsi sebagai stimulus ekonomi, terutama dalam periode resesi. Investasi dalam infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dengan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan produktivitas, dan memperbaiki kualitas hidup. Di Indonesia, program pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan pelabuhan, berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dengan memperbaiki konektivitas dan memfasilitasi kegiatan ekonomi.

2. Efek Multiplikator dari Belanja Pemerintah

Belanja pemerintah memiliki efek multiplikator, di mana setiap rupiah yang dikeluarkan dapat menghasilkan lebih banyak output ekonomi. Misalnya, pengeluaran untuk proyek konstruksi dapat meningkatkan permintaan untuk bahan bangunan, menciptakan pekerjaan, dan meningkatkan pendapatan rumah tangga. Dengan demikian, kebijakan fiskal yang berfokus pada belanja publik dapat memicu pertumbuhan ekonomi yang lebih luas.

Pengaruh Kebijakan Fiskal terhadap Pengangguran

1. Program Pekerjaan dan Pelatihan

Kebijakan fiskal yang dirancang untuk mengurangi pengangguran sering melibatkan program pekerjaan publik dan pelatihan tenaga kerja. Di Indonesia, program-program seperti padat karya dan pelatihan keterampilan bertujuan untuk menyediakan pekerjaan sementara dan meningkatkan keterampilan tenaga kerja agar lebih siap menghadapi tuntutan pasar kerja. Program ini tidak hanya mengurangi pengangguran langsung tetapi juga meningkatkan kemampuan kerja jangka panjang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun