Dalam APBN pertama di bawah pemerintahan Prabowo Subianto, Menteri Keuangan Sri Mulyani menghadapi tantangan besar dalam upaya menekan defisit dan utang negara. Pengendalian belanja pemerintah, optimalisasi pendapatan negara, pengelolaan utang yang bijaksana, dan kolaborasi dengan pihak swasta dan internasional menjadi strategi utama dalam mengatasi tantangan tersebut. Dengan pendekatan yang hati-hati dan terkoordinasi, diharapkan bahwa upaya menekan defisit APBN dapat berhasil, membawa manfaat bagi kestabilan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H