Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id - www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pertumbuhan Ekonomi Inklusif: Kelompok Rentan (29)

14 Februari 2024   21:00 Diperbarui: 14 Februari 2024   21:01 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Namun, untuk mencapai pemberdayaan yang efektif, diperlukan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, sektor swasta, dan masyarakat itu sendiri. Selain itu, penting untuk memperhatikan keadilan gender dan keberlanjutan lingkungan dalam setiap upaya pemberdayaan, agar dampaknya dapat dirasakan secara merata dan berkelanjutan dalam jangka panjang.

Secara keseluruhan, pemberdayaan kelompok-kelompok rentan atau terpinggirkan seperti wanita dan petani kecil merupakan strategi yang efektif dalam mengurangi kesenjangan ekonomi dan mempromosikan pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui upaya pemberdayaan ini, setiap individu dan kelompok dapat memiliki kesempatan yang sama untuk mengambil bagian dalam proses pembangunan ekonomi, sehingga menciptakan masyarakat yang lebih adil dan sejahtera bagi semua.

Jadi, rentan belum tentu beban. Rentan bisa diberdayakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun