Mohon tunggu...
syaiful Anam Alaska
syaiful Anam Alaska Mohon Tunggu... profesional -

syaiful anam lahir di desa alaskokon, sebuah desa yang terkenal dengan buah sukunnya yang nikmat dan selalu dinantikan oleh banyak orang. desa ini juga terkenal dengan religiusnya sehingga disebut desa santri. saya ngampus di surabaya dan aktif di organisasi internal maupun ekternal....

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Rayakan HUT RI, Pelajar MIFDA Belajar Membuat Website & Desain Grafis

17 Agustus 2016   23:14 Diperbarui: 17 Agustus 2016   23:48 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Modung, Kompasiana.com- Dalam momentum perayaan Dirgahayu Republik Indonesia ke 71 Yayasan Al - Mahdiyyin Alaskokon Modung Bangkalan selain melaksanakan upacara Bendera di halaman Madrasah juga melaksanakan serangkaian kegiatan lomba-lomba (gerak jalan, pembacaan teks proklamasi, pembukaan UUD 1945 dan menyanyikan lagu nasional) serta ditutup dengan kegiatan pelatihan Desain Grafis dan pembuatan Website di Aula madrasah, acara tersebut merupakan puncak dari pelaksanaan peringatan HUT RI ke 71. Rabu (17/08/2016)

Pada pelatihan tersebut Yayasan Al – Mahdiyyin mengangkat tema “Tumbuhkan Semangat Kemerdekaan Dalam Berkarya” dan mendatangkan dua pemateri ahli dibidang desain grafis dan pembuatan website, yaitu Rasyid Abdillah S.Stat, S.Ds lulusan Institut Tehnik Sepuluh November (ITS) Surabaya dan M. Alfan Taufiqurrohman, S.T, M.T alumni PENS Surabaya, beliau merupakan Dosen aktif IKHAC Pacet Mojokerto.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Pak Husni (sapaan akrabnya) dalam kesempatan itu mengatan kalau para pejuang kemerdekaan 1945 senjatanya memakai bambu runcing dan senapan maka senjata kita dimasa sekarang ini adalah keilmuan dan kemampuan menggunakan fasilitas IT sebagai jawaban tuntutan zaman keterbukaan informasi global

“Dulu para pejuang kita senjatanya bambu runcing dan pistol kalau dizaman sekarang ini kita dituntut untuk piawai dan lihai mengelola informasi melalui desain grafis serta website untuk berkarya mengisi kemerdekaan”papar Husni Dani S.Pd

Risma Andika salah satu peserta pelatihan mengungkapkan melalui pelatihan tersebut dia merasa punya bekal dasar untuk mendalami ilmu desain grafis dan pembuatan website sebagai langkah untuk membangun jaringan melalui social media dan internet networking.

“Bagi saya pelatihan ini merupakan bekal dasar untuk mendalami ilmu desain grafis dan pembuatan website, pelajaran ini merupakan eksplrorasi materi yang kami terima di kelas”.Ungkap siswi SMK MIFDA asal Desa Glisgis

Berbeda dengan Risma, Baidowi salah satu siswa program keahlian Teknik Audio-Video SMK Miftahul Huda mengatakan bahwa materi desain grafis dan pembuatan website memang tidak pernah dia pelajari sebelumnya. Dia berharap akan bisa membuat website pribadi dengan tampilan yang memukau untuk menarik pengunjung website sehingga bisa mendapatkan pundi pundi dari website yang dia kelola, Papar Siswa Allumni SMPN 3 Satu Atap Galis yang saat ini berstatus pelajar Kelas X SMK Mifda tersebut

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun