Mohon tunggu...
Syaiful ilmi
Syaiful ilmi Mohon Tunggu... Aktor - Saya Bukan Siapa Siapa Kecuali Diri Saya Sendiri

Jngan takut jika usiamu makin tua. Tapi takutlah jika masa mudamu tidak berguna.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sahabati Isnah, "Indonesia Negriku" Puisi Bagaimana Kita Mencinta Indonesia

4 Oktober 2020   22:27 Diperbarui: 4 Oktober 2020   22:37 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sahabati Isna Asaroh, Mahasiswa Angkatan18 Universitas  Islam Jember (UNIJ). Pendidikan Bahasa Ingris. Ketua Kopri Rayon FKIP Komisaria

Aku terdiam menghirup segar udara
Memejamkan mata damai dipojok pelita
Hatiku bersyukur atas nikmat semesta
Atas pijakanku dibumi penuh citra
Bumiku, Indonesia

Bumi yang terbalut asri
Terbungkus indah ramah pertiwi
Diputari senyum elok putri cendani
Pun semerbak harum sutra melati

Dibumi ini, kami terlahir bersama cinta tulus
Dididik tuk berjuang pada jalan lurus
Menjaga kaya alam dikeramaian pinus
Menggenggam utuh negeri menjadi sebuah harus

Kami anak bangsa ini,
Yang dieluh menjaga pertiwi pada nanti
Janji kami adalah mengabdi
Tuk negri ini kami kan terus berbakti

Negeri kami, Indonesia
Negeri permai dihias riuh samudra
Padamu, ribuan jiwa menggantung nyawa
Denganmu, mereka melari dari lara
Untukmu, kamikan berjuang tanpa kenal darah
Kami kan bersatu, teriak berani bertaruh raga

Indonesiaku, merdekalah semerdeka-merdekanya
Adillah tanpa batas strata
Dengan pancasila, marilah kita meraya
Tegakkan kuat cita-cita leluhur bangsa.  

Negeriku, Bangsaku, Indonesiaku, Menjayalah.

-Isna Asaroh-
Trenggalek, 02-10-20

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun