Bau-bau - Kompasiana. Manusia adalah makhluk Sosial dimana keberadaannya membutuhkan orang lain untuk saling berkomunikasi dan mengisi kekurangan satu dengan yang lainnya. Silaturrahim adalah salah satu jembatan komunikasi yang paling baik dimana kita bisa saling bertukar pikiran terhadap sesuatu yang positif guna pengembangan diri ke depan yang lebih baik.
Di inisiasi oleh Wasit Catur Internasional Bapak Agus Subandrijo, S.E., M.M., IA., yang juga adalah Ketua Bidang Pertandingan dan Perwasitan PB Percasi mempertemukan antara Sekretaris Pengurus Kota PERCASI Makassar Syaiful Akbarius Zainuddin dengan Sekretaris Pengurus Kota PERCASI Bau-bau Musbartig, S.Pd., WN., bersama dengan salah satu atlet catur berprestasi yang dimiliki oleh Kota Bau-bau yakni Rahmat Wahid, S.Si.
"Silaturrahim antara kedua pengurus PERCASI ini bertujuan untuk saling berbagi informasi terkait pengembangan catur di kota masing-masing dimana informasi yang diberikan untuk saling mengisi kekurangan dan apa-apa yang harus dibenahi", ujar Syaiful sapaan akrab Sekretaris Pengurus Kota PERCASI Makassar yang juga adalah salah satu wasit nasional ini.
Begitu banyak informasi yang diterima mengenai pengembangan dunia catur salah satunya adalah bagaimana cara mendidik dan melatih sekaligus mengembangkan skill para atlet Junior di Kota masing-masing. "Ini sangat bagus kedepannya sebab dengan adanya informasi-informasi baru dalam pembinaan atlet Junior memungkinkan kami para pengurus untuk lebih giat dan bekerja keras dalam program pembinaan", ujar Musbartig yang juga adalah salah satu ASN dan merupakan Guru berprestasi dan Guru Penggerak di SMA Negeri 1 Kota Bau-bau.
"Saya bersyukur bisa bertemu dan bersilaturrahim dengan Sekretaris PERCASI Makassar sekaligus saling bertukar informasi baik itu mengenai pembinaan atlet Junior maupun tentang perwasitan, ujar Musbartig yang merupakan Alumni Universitas Negeri Makassar (UNM) tahun 2008 yang saat ini menjadi Guru PJOK dan sering memberikan pelatihan-pelatihan kepada guru-guru SMP serta SD di Kota Bau-bau ini.
Pada silaturrahim ini, hadir pula salah satu atlet catur berprestasi Kota Bau-bau yakni Rahmat Wahid yang dulunya merupakan alumni dari Universitas Hasanuddin Makassar. Sarjana Statistika ini memberikan banyak informasi terkait dengan perbedaan kepengurusan PERCASI Makassar yang ia rasakan saat menjadi Mahasiswa di UKM Catur Unhas dengan kondisi PERCASI Makassar saat ini. "Saat ini PERCASI Makassar sudah sangat aktif dalam pembinaan Atlet Junior, dan ini saya pantau dari beberapa grup wa dan berita-berita online yang sudah saya baca", ujar Rahmat.
"Mudah-mudahan kedepannya Pengurus Kota PERCASI Bau-bau bisa mencontohi pola pengembangan dan pembinaan Atlet Junior yang selama ini telah dijalankan oleh Pengurus Kota PERCASI Makassar agar regenerasi atlet catur juga dapat terlaksana di Kota Bau-bau", ujar Rahmat.Â
Sementara itu, sehari sebelumnya Senin malam (20/01), "saya telah bertemu dengan salah satu Master Nasional dari Kota Bau-bau yakni Master Dupalitan yang ditemani oleh Saudara Rahmat Wahid, dan kami juga banyak berkomunikasi tentang perkembangan catur di Kota Bau-bau dan Kota Makassar", ujar Syaiful.