Pangkalpinang -- Seluruh Petugas Lapas Perempuan Pangkalpinang laksanakan Apel Deklarasi Zero Halinar (Handphone, Pungutan Liar dan Narkoba) bertempat di Lapangan Apel Lapas Perempuan Pangkalpinang, Jumat (16/5/23). Bertindak sebagai Pembina Apel, Kalapas Perempuan Pangkalpinang, Hani Anggraeni dan Pemimpin Apel, Kasubsi Keamanan dan Ketertiban, Rosmita.
Kegiatan Apel Deklarasi Zero Halinar ini merupakan tindak lanjut Surat Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Nomor : PAS-PK.08.05-714 Tanggal 02 Mei 2023 perihal Arahan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia terkait maraknya pengaduan terhadap Lapas/Rutan mengenai Peredaran Narkoba, Penipuan Online, Pungli dan lain-lain di lingkungan UPT Pemasyarakatan dengan melakukan penandatangan Komitmen Bersama Deklarasi Zero Halinar.
Dalam amanatnya, Kalapas Perempuan Pangkalpinang, Hani Anggraeni mengatakan bahwa Apel Deklarasi Zero Halinar yang sudah diucapkan dan ditandatangani oleh seluruh jajaran  petugas Lapas Perempuan Pangkalpinang ini menunjukkan bahwa Lapas Perempuan Pangkalpinang ada kemauan, semangat, dan tekad untuk mengadakan perubahan pola fikir (mind set) dan budaya kerja (culture set) dimana semua harus berorientasi pada pelayanan prima. Selain itu, gema deklarasi juga merupakan seruan penegasan bahwa di dalam Lapas Perempuan Pangkalpinang bersih dari penyalahgunaan Hp, Pungli, maupun Narkoba.
"Marilah kita perangi narkoba, pungutan liar dan handphone. Ingat selalu 3 Kunci Pemasyarakatan Maju yaitu Deteksi Dini dari gangguan Kamtib, Berantas peredaran narkoba dan sinergi dengan Aparat Penegak Hukum lainnya dan ditambah dengan "Back to Basic" Pemasyarakatan menuju Lembaga Pemayasarakatan yang Professional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif (PASTI)," ujar Hani.
Setelah pelaksanaan Apel Deklarasi Zero Halinar dilaksanakan Tes Urine kepada perwakilan beberapa Petugas dengan hasil tes negatif.
