Mohon tunggu...
Syahrul Chelsky
Syahrul Chelsky Mohon Tunggu... Lainnya - Roman Poetican

90's Sadthetic

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Lullaby

26 Mei 2022   13:37 Diperbarui: 26 Mei 2022   21:04 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

ada yang menyanyikan kidung
di ujung  malam jelaga
bulan kedua awal tahun
berwarna perak
berubah keemesan saat suara itu
mengalun hingga fajar

sudah lama sejak aku menjadi aku
belum pernah kudengar
nyanyian pengantar tidur
yang membuatku tidak ingin tidur
karena suaranya bahkan membuat
tuhan terjaga

di saat matahari bergeser ke barat
bayangan suara itu kian memanjang
dan, mei, orang-orang bepisah karena hujan
tanganku memendek
saat mencoba menyentuhnya
sekali lagi

sudah lama sejak aku menjadi aku
belum pernah kurasakan fatamorgana
—apakah itu suara atau bayangan
yang membuat jantungku berdebar-debar

sudah lama sekali
sejak seseorang menangis di luar tubuhku
matanya pecah tiap kali
kupejamkan mataku
dia tidak ingin tidur tanpa nyanyian
dia takut tidur dengan mimpi buruk

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun