Mohon tunggu...
Syahrul Chelsky
Syahrul Chelsky Mohon Tunggu... Lainnya - Roman Poetican

90's Sadthetic

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

[Kado Terindah] Sepasang Kunang-kunang

6 Oktober 2019   13:56 Diperbarui: 6 Oktober 2019   22:44 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"O, kamu. Anak dari ibu-ibu yang keras kepala itu?"

"Bapak yang kemarin ke rumah saya?"

"Ya, betul. Sedang apa kamu di sini? Mau mesum di tanah kami? Mau saya laporkan ke polisi?"

"Kami tidak berbuat yang macam-macam. Kami hanya ingin menikmati pemandangan malam dengan kunang-kunang. Kami sudah terbiasa melakukannya. Mereka sekarang sudah hilang karena perluasan lahan untuk pembangunan pabrik kalian," Amy menyerobot.

"Sudah," Malekay mencoba menenangkan. "Kita pulang."

"Hah! Dasar anak-anak muda sekarang sukanya mesum!"

Setelah 30 menit lebih perjalanan mengantar Amy pulang, Malekay pun pamit. Sekitar 200 meter sebelum ia mencapai rumahnya, Malekay melihat langit di arah timur --yang adalah arah rumahnya--memerah. Ada kobaran api. Begitulah yang tertangkap dibenaknya. Ia langsung memacu laju motornya. Setelah sampai ia mendapati rumahnya tengah terbakar. Ibunya terduduk sambil menangis. Malekay langsung memeluk ibunya.

"Ibu tidak apa-apa?"

"Iya."

"Apa yang sebenarnya terjadi?"

"Ibu tidak tahu. Ibu sedang tidur. Lalu ketika Ibu terbangun, Ibu malah mendapati bagian belakang rumah kita terbakar."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun