Mohon tunggu...
Syahrul Chelsky
Syahrul Chelsky Mohon Tunggu... Lainnya - Roman Poetican

90's Sadthetic

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pertanyaan untuk Bantal

27 Juni 2019   21:08 Diperbarui: 27 Juni 2019   21:15 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Malam selalu melahirkan pertanyaan-pertanyaan. Kemudian saya bertanya akan bermimpi apa pada bantal yang terlalu pendiam. Ketika seekor kucing sudah melingkar di atas kasur.

Dinding beku. Suara jangkrik di luar. Dengkuran hewan berbulu di samping saya. Saat tidur seharusnya menjadi kebutuhan setiap manusia. Seperti tulang dan gigi kepada fosfor. Atau patah hati kepada kalimat motivasi yang basi. Tetapi saya terjaga entah untuk apa.

Saya malah berpikir tentang hidup yang entah kenapa disebut sebagai misteri. Dan mungkin besok saya bisa bertemu siapa saja, dilempar dengan sebuah buku setebal Miss Marple-nya Agatha Christie oleh seorang perempuan asing, lalu saya jatuh cinta kepadanya. Asupan film televisi murahan yang terlalu banyak rupanya membuat halusinasi saya beranjak dari batas wajar.

Ketika malam melintas dalam frame kacamata saya. Dan wajah bulatmu menggantung di atas langit-langit kamar. Dengan kucing yang terus mendengkur di sebelah saya. Malam ini akan bermimpi apa?

Bantal yang sombong ini belum juga menjawab. O, tapi sekarang saya sudah tahu harus memimpikan apa.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun