Mohon tunggu...
Syahrul NurHidayatulloh
Syahrul NurHidayatulloh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya orang yang suka jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Manfaatkan Perkembangan Teknologi, Mahasiswa KKN Tematik KKN Undip Ajak Masyarakat Budidaya Maggot

16 Mei 2022   06:59 Diperbarui: 16 Mei 2022   07:06 423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Persiapan Kandang Lalat dan Media Perkembangbiakan Maggot (Larva) - Dokpri

Jabungan, Banyumanik (21/02) Jabungan merupakan salah satu kelurahan yang terdapat di Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. Kelurahan ini merupakan salah satu kelurahan yang memiliki penanganan sampah yang baik dengan adanya bank sampah. 

Sampah yang telah dikumpulkan dari setiap rumah tangga akan dikumpulkan oleh petugas khusus untuk dipilah dan kemudian diserahkan ke tempat pembuangan akhir (TPA). 

Melihat potensi ini, segenap mahasiswa KKN Tematik Undip terdorong untuk membuat inovasi agar sampah yang dihasilkan dapat lebih bermanfaat dan tidak dibuang begitu saja.

Mahasiswa KKN Undip telah membuat inovasi berupa pemanfaatan sampah organik dalam budidaya maggot (black soldier fly). Maggot merupakan larva atau belatung dari lalat black soldier fly yang kini sedang populer untuk dibudidayakan. 

Maggot ini memiliki banyak manfaat seperti digunakan sebagai pakan ayam, ikan, dan burung. Maggot dinilai memiliki kandungan protein yang tinggi hingga mencapai lebih dari 60%. 

Dengan memanfaatkan rumah kosong yang terbengkalai, mahasiswa KKN Tematik Undip mendirikan kandang maggot dan segera perlengkapannya di tempat tersebut. Tahapan dimulai dengan pembersihan tempat yang akan dugunakan sebagai tempat dalam pembudidayaan maggot. 

Setelah tempat telah bersih maka akan dibuatkan kandang dan media perkembangbiakan. Berkaitan hal tersebut pengaturan cahaya matahari dan kelembapan menjadi sesuatu yang sangat penting untuk diperhatikan.

Kandang lalat (gambar kiri) digunakan sebagai tempat bertelurnya lalat. Telur yang dihasilkan akan ditaruh pada media perkembangbiakan maggot. 

Telur akan menetas menjadi larva lalu dibiarkan membesar hingga dapat dijual sebagai maggot atau belatung. Belatung yang dibiarkan saja hingga menjadi pupa dan lalat memiliki tujuan untuk dapat menghasilkan telur kembali. 

Telur ini akan kembali ditetaskan menjadi agar fase budidaya tetap dapat berlanjut. Oleh karena hal tersebut produksi telur maggot merupakan hal yang sangat penting dalam keberlangsungan budidaya mggot tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun