Mohon tunggu...
Syahiduz Zaman
Syahiduz Zaman Mohon Tunggu... Dosen - UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Penyuka permainan bahasa, logika dan berpikir lateral, seorang dosen dan peneliti, pemerhati masalah-masalah pendidikan, juga pengamat politik.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Dukungan Suporter dan Performa Tim: Analisis Kausal Liga 1 2024/2025

3 Juli 2024   22:22 Diperbarui: 3 Juli 2024   22:32 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana uji coba tahap terakhir Video Assistant Referee (VAR) (25/3/2024). (KOMPAS.com/Ahmad Zilky)

Peta Kekuatan Tim Liga 1 Indonesia Musim 2024/2025

Liga 1 Indonesia 2024/2025 diperkirakan akan menjadi salah satu musim yang paling kompetitif dan menarik dalam sejarah sepak bola Indonesia. Dengan adopsi Video Assistant Referee (VAR) untuk pertama kalinya, serta perubahan signifikan dalam komposisi tim, musim ini dijanjikan tidak hanya akan menampilkan sepak bola yang lebih adil tetapi juga lebih dinamis.

Dominasi Tim Besar dan Potensi Kejutan dari Tim Promosi

Musim ini menampilkan beberapa klub dengan sejarah dan dukungan kuat, seperti Persib Bandung yang telah memenangkan Liga 1 pada musim sebelumnya, menunjukkan kekuatan mereka dengan stadion Gelora Bandung Lautan Api yang memiliki kapasitas 38.000 penonton. Persib tetap menjadi salah satu favorit kuat untuk mempertahankan gelar mereka.

Di sisi lain, Persija Jakarta, dengan stadion terbesar di liga, Jakarta International yang menampung 82.000 penonton, selalu diharapkan untuk memberikan tantangan serius. Mereka telah finis di peringkat ke-8 pada musim lalu dan tampaknya memiliki semua yang diperlukan untuk meningkatkan posisi mereka.

Klub seperti Arema FC dan Persebaya Surabaya juga tidak boleh diabaikan. Arema, meskipun mengalami beberapa musim yang mengecewakan, tetap memiliki basis penggemar yang luas dan infrastruktur yang mendukung comeback yang kuat【6†source】. Persebaya, dengan kapasitas stadion mencapai 46.806 penonton, telah menunjukkan kemampuan untuk mengumpulkan poin penting, meskipun mereka finis di peringkat 12 pada musim sebelumnya.

Selain itu, tim promosi seperti PSBS Biak Numfor, yang meraih gelar juara Liga 2, dan Semen Padang, memiliki potensi untuk memberikan kejutan. PSBS Biak, khususnya, dengan stadion Cendrawasih yang lebih kecil, kapasitas 15.000 penonton, memiliki semangat dan momentum dari kemenangan mereka di Liga 2.

Proyeksi Strategi dan Pertarungan di Papan Tengah dan Bawah

Tim seperti PSIS Semarang dan PSM Makassar, yang masing-masing finis di peringkat 6 dan 11, kemungkinan akan berusaha memperbaiki posisi mereka dengan menguatkan skuad melalui bursa transfer. PSIS dengan stadion Jatidiri yang dapat menampung 25,000 penonton dan PSM dengan Gelora B.J. Habibie yang memiliki kapasitas serupa, kedua klub ini memiliki fasilitas yang mendukung aspirasi mereka untuk naik ke papan atas.

Liga 1 2024/2025 tidak hanya akan menjadi ajang persaingan antara klub besar, tetapi juga tentang bagaimana tim-tim promosi dan klub dengan performa mengecewakan musim lalu bisa membalikkan keadaan dengan strategi dan manajemen yang tepat. Dengan banyaknya perubahan dalam regulasi dan peningkatan infrastruktur, musim ini diharapkan akan menjadi salah satu yang paling tidak terduga dan menghibur dalam sejarah sepak bola Indonesia.

Strategi dan Pemain Kunci dalam Persaingan Liga 1 Indonesia 2024/2025

Musim 2024/2025 Liga 1 Indonesia tidak hanya tentang pertarungan tim-tim besar, tetapi juga tentang bagaimana tim dengan kapasitas menengah dan promosi baru beradaptasi dan mungkin, menciptakan kejutan. Fokus pada pengembangan pemain muda dan strategi inovatif menjadi kunci bagi banyak tim untuk mengejar kesuksesan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun