Dalam hingar bingar alam yang luas,
Ada sejuta cerita dalam dunia yang tenang dan damai,
Salah satunya datang dari sejoli lalat,
Makhluk kecil, namun penuh dengan rahasia.
Lalat, oh lalat, dengan sayapmu yang lincah,
Engkau terbang dari satu tempat ke tempat lain.
Dalam perjalananmu, engkau singgah di mana saja,
Namun, pesanmu jauh lebih mendalam dari yang terlihat mata.
Engkau membawa pesan tentang kebersihan dan pemurnian,
Meski orang melihatmu sebagai simbol kotoran dan penyakit.
Namun dalam dirimu, ada cermin bagi jiwa,
Menyiratkan kebutuhan untuk pemurnian dan kesucian.
Sekecil apapun, engkau memiliki peran,
Dalam siklus alam yang tak terhitung harganya.
Engkau terus bergerak, berputar dan berterbangan,
Menyampaikan pesan alam melalui gerakanmu yang riuh.
Lalat, oh lalat, dalam dirimu terkandung hikmah,
Bahwa setiap makhluk memiliki tujuan dan manfaatnya.
Kau ajarkan kita untuk tidak meremehkan apa pun,
Karena setiap makhluk memiliki peran dalam kehidupan.
Kita, makhluk yang dianggap sempurna,
Harusnya belajar dari kecilnya lalat.
Untuk meraih kebersihan jiwa, dan memaknai hidup,
Agar tak hanya berpindah dari kotoran ke kotoran.
Oh Tuhan, peliharalah kami,
Agar kami tak hanya berpindah dari kesalahan ke kesalahan.
Biarkan kami belajar dari lalat, dan makna hidupnya,
Agar kami bisa mencapai kebersihan jiwa dan hati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H