Sabda PS, pendiri Zenius, adalah sosok visioner di balik salah satu platform teknologi pendidikan (edutech) terbesar di Indonesia. Lulusan teknik elektro dari Universitas Indonesia ini memulai perjalanan kewirausahaannya dengan visi yang kuat untuk memanfaatkan teknologi guna meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air.
Berbekal latar belakang teknis dan semangat inovatif, Sabda PS meluncurkan Zenius pada tahun 2004 dengan tujuan untuk menyediakan akses pendidikan yang lebih luas dan berkualitas bagi siswa di seluruh Indonesia. Sebelum mendirikan Zenius, Sabda PS bekerja di industri teknologi, di mana ia mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang kemudian diterapkan dalam mendirikan dan mengelola Zenius (KrAsia, 2019).
Dengan memanfaatkan pengalaman teknis dan kepekaan terhadap kebutuhan pasar pendidikan, Sabda PS telah berhasil membangun Zenius menjadi pelopor dalam sektor edutech di Indonesia.
Awal Mula dan Pertumbuhan Zenius
Menurut artikel Tech in Asia (2023), Zenius diluncurkan pada tahun 2004 dengan visi untuk menyediakan konten pendidikan berkualitas tinggi yang dapat diakses oleh siswa di seluruh Indonesia. Pada masa-masa awal, Sabda PS memutuskan untuk menggunakan media DVD sebagai cara utama untuk menyampaikan materi pelajaran.
Ini adalah langkah yang berani mengingat teknologi digital dan internet belum sepenuhnya berkembang pada waktu itu. Sabda PS memanfaatkan latar belakang teknisnya dalam bidang teknik elektro untuk mengembangkan konten yang inovatif dan bermanfaat bagi siswa (Tech in Asia, 2023). Dikutip dari laman berita DailySocial (2023), pada awalnya, Zenius menghadapi tantangan signifikan, termasuk masalah distribusi dan penerimaan pasar. Pasar edutech di Indonesia saat itu masih dalam tahap perkembangan awal, dengan sedikit kompetisi.
Sabda PS, dengan kemampuannya untuk melihat peluang dan risiko, mengembangkan produk yang tidak hanya memanfaatkan teknologi yang ada tetapi juga menyederhanakan proses belajar bagi siswa. Keputusan untuk memulai dengan DVD adalah strategi yang tepat untuk mengatasi keterbatasan akses internet di banyak daerah.
Salah satu inovasi awal dari Zenius adalah penggunaan materi yang dipersonalisasi, yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa dari berbagai tingkat kemampuan. Pendekatan ini membantu membedakan Zenius dari penyedia pendidikan lainnya dan memulai jalur untuk pertumbuhan dan perkembangan perusahaan (DailySocial, 2023). Seiring berjalannya waktu, Zenius berhasil mengatasi berbagai tantangan awal dan mulai berkembang pesat.
Menurut Tech in Asia (2023), pada tahun 2007, Sabda PS dan tim Zenius mengambil langkah besar dengan beralih dari media DVD ke platform digital online. Ini adalah keputusan strategis yang penting, memungkinkan Zenius untuk memanfaatkan potensi internet dan menjangkau audiens yang lebih luas. Langkah ini mencerminkan kemampuan Zenius untuk beradaptasi dengan perubahan teknologi dan tuntutan pasar.
Transformasi digital ini tidak hanya melibatkan migrasi konten dari DVD ke platform online, tetapi juga memerlukan pengembangan teknologi yang mendasarinya. Sabda PS dan timnya harus memastikan bahwa platform digital dapat menangani volume pengguna yang besar dan menyediakan pengalaman belajar yang mulus (The Jakarta Post, 2023). Ini melibatkan pengembangan infrastruktur teknologi yang dapat menangani permintaan tinggi serta memastikan keamanan dan keandalan platform (The Jakarta Post, 2023).
Selain itu, bersumber dari KrAsia (2022), Zenius meluncurkan berbagai fitur baru untuk meningkatkan pengalaman pengguna, termasuk video pembelajaran interaktif dan materi persiapan ujian yang terintegrasi. Keberhasilan Zenius dalam periode ini dapat dilihat dari pertumbuhan jumlah pengguna yang signifikan, yang menunjukkan bahwa platform ini memenuhi kebutuhan dan ekspektasi siswa dan orang tua.