Limbah B3 merupakan limbah berbahaya yang asalnya tidak selalu dari kegiatan industri. Tanpa disadari limbah berbahaya tersebut dapat dihasilkan dari aktivitas rumah tangga, salah satunya penggunaan peralatan elektronik seperti baterai bekas, lampu bekas, dan peralatan elektronik yang tidak terpakai lainnya. Selain dihasilkan dari peralatan elektronik, limbah B3 juga dapat ditemukan dari penggunaan produk pembersih rumah, obat-obatan yang sudah kadaluarsa, dan produk perawatan atau kosmetik.Â
Limbah B3 rumah tangga yang tidak dikelola dengan baik, maka limbah tersebut akan bersifat toksik yang dapat mencemarkan lingkungan dan berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, edukasi mengenai penanganan limbah B3 rumah tangga sangat penting dilakukan.Â
Strategi edukasi yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN Undip adalah  sosialisasi secara Door to Door. Selain itu, mahasiswa juga membagikan leaflet terkait definisi limbah B3, sifat dan jenis limbah B3, dan efek terhadap kesehatan  kepada masyarakat. Melalui strategi ini diharapkan masyarakat lebih mudah memahami dan peduli terkait limbah B3 di rumah tangga sehingga tidak membahayakan lingkungan dan kesehatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H